Chereads / Sekretaris Tampan ini Miliku / Chapter 62 - Batalkan Pernikahanmu!

Chapter 62 - Batalkan Pernikahanmu!

Setelah jebakan yang gagal, Hans masih tetap tinggal untuk menyiapkan sarapan untuk Jessica pagi ini.

Jessica turun dari kamarnya dan duduk di meja makan seolah tidak terjadi apapun. Akhir-akhir ini Jessica cenderung kehilangan akal jika berhadapan dengan Hans.

"Kau harus tetap tinggal Hans." Jessica bersuara sebelum suapan pertama masuk ke mulutnya. Pikirannya dengan cepat menemukan sesuatu lagi untuk menahan Hans disisinya. "Kau tahu, iblis itu kembali Hans."

Jessica telah memikirkannya sejak kemarin. Informasi ini seharusnya terdengar menakutkan. Iblis yang kembali adalah sebuah masalah besar. Hans tidak mungkin meninggalkannya dalam bencana bukan?

"Dia tidak akan mengganggumu!"

"Dia tidak โ€“ Apa?!" Jessica menjadi lebih takut dengan reaksi Hans sekarang. Bagiamana dia bisa begitu tenang mendengar berita ini?

Iblis! Jessica sedang menyebutkan seorang iblis. Seharusnya Jessica tidak perlu mengingatkan Hans lagi. "Kau ingat mengapa aku menyebutnya iblis Hans?"

"Dia tidak akan berani menyakitimu sekarang." Kata Hans sambil menyesap kopinya dengan tenang.

"Bagaimana kau bisa begitu yakin? Dia akan mencoba melukaiku lagi Hans." Jessica tidak ingin melebih-lebihkan cerita ini. Tetapi pria itu disebut iblis karena alasannya yang nyata.

David hampir merenggut nyawa Jessica dimasa lalu. Namun karena latar belakang dan kekuasaan yang mumpuni. Peristiwa nahas itu berhasil di kubur kedua belah pihak. Baik David maupun Jessica. Maka dari itu Jessica me-labeli pria itu sebagai sang iblis.

Hans meletakan cangkir kopinya dan tetap menanggapi Jessica dengan tenang. "Ada Adrian yang akan menjagamu."

"Adrian, jadi dia yang memberitahumu tentang ini?" Sial, padahal Jessica sudah melarang Ad membuka mulutnya pada Hans. "Apa saja yang dia katakan padamu? Dia menjanjikan padamu kalau dia akan menjagaku?"

"Dia akan melakukannya bahkan tanpa perlu berjanji padaku. Dia punya tugas untuk menyingkirkan David." Sampai disini Hans masih tampak tidak terganggu dengan iblis yang muncul lagi ini.

Jessica luruh dalam kekecewaan. Pikirnya Hans akan menjadi orang yang paling khawatir dan cemas jika David kembali. Seharusnya Hans bereaksi lebih aktif dan mengajukan diri untuk menjaganya. Tapi kenapa jadi seperti ini?

Kemana pria yang dulu berjanji akan selalu menjaganya?

Kemana Hans yang bilang dia akan melindunginya dari pria iblis itu?

"Adrian punya urusannya sendiri, Hans. Kau tidak bisa menyerahkan ku pada Adrian begitu saja. Adrian seorang agen Negara, dia bukan seseorang yang akan ada di sisiku setiap saat. Aku membutuhkanmu Hans." Inilah poinnya.

Iblis itu adalah alasan sempurna untuk menahan Hans disisi Jessica. Seharusnya begitu, tapi kenapa Hans tampak tenang dan tidak terganggu?

"Selain Adrian, Jonatan akan ada di sisimu. Kau akan baik-baik saja."

Tidak, Jessica tidak akan baik-baik saja. "Aku tidak bisa bergantung pada Jonatan." Yang benar, Jessica tidak ingin bergantung pada pria lain. Jessica hanya ingin Hans.

Jessica mendorong piring makannya. Percakapannya dengan Hans membuat napsu makannya menguap. Haruskah Jessica benar-benar memohon agar Hans tetap tinggal?

"Kau pernah berkata padaku kalau kau akan memikirkannya kembali, Hans. Aku tahu ini bukan saat yang tepat untuk bertanya, tapi apaโ€ฆ apa kau masih punya sedikit perasaan untukku?"

Rasa... Bentuk serangan atau alasan terakhir yang mungkin bisa menahan Hans.

Hans menatap Jessica lekat. Bohong jika Hans menjawab kalau dia tidak punya perasaan apapun pada Jessica. Wanita itu selalu menguasai jiwa raganya siang dan malam. Tapi apa perasaan itu benar-benar berguna?

"Bagaimana jika aku memberimu kesempatan Hans?" Jessica tidak tahan untuk menunggu Hans menjawab. Dia punya penawaran yang lebih bagus. "Kita bisa memulai sebuah hubungan yang selalu kau inginkan."

Sebuah hubungan yang nyata. Jessica yakin itu yang selalu Hans inginkan darinya. Meskipun tidak yakin apakah Hans masih menginginkannya. Pria itu bahkan telah mendapatkan seorang wanita untuk dia nikahi. Mungkinkah perasaannya untuk Jessica telah berubah? Jika begitu maka penawaran ini tidak berguna sama sekali.

"Memangnya hubungan seperti apa yang selalu aku inginkan itu?" Hans mengembalikan penawaran Jessica.

Dia tahu hari ini akan datang. Hans tahu Jessica akan mencoba mencegahnya pergi dengan ide seperti ini. Perkembangan ini bagus. Artinya Jessica mungkin merasakan sesuatu untuk Hans juga.

Namun Jessica juga tidak bisa mengatakannya lebih jelas lagi. Egonya terlalu tinggi untuk membuatnya mengakui dirinya. Dia membutuhkan Hans disisinya. Sedikit lebih lama lagi untuk bisa membuatnya mengerti. Perasaan jenis apa sebenarnya yang mengganggunya ini?

"Akuโ€ฆ" Jessica mengambil satu tarikan napas yang dalam. Sebelum akhirnya mengatakan sesuatu yang sebenarnya tidak yakin untuk dia katakan.

"Batalkan pernikahanmu Hans!"