" mohon maafkan atas ketidaktahuan saya soal itu. "
Aku kembali menunduk padanya.
" biarlah, memang hal ini tidak kusampaikan pada anggota yang punya pangkat tidak terlalu tinggi, sebaiknya kau juga ikut tutup mulut. "
Jika dia sudah mempunyai pendukung sekuat itu, sudah dapat dipastikan kekuasaannya dibalik layar sangatlah absolut.
" baiklah, akan saya laksanakan. "
Aku merasakan tatapan intimidasi dibalik jubahnya itu.
" baguslah, jika hanya itu yang ingin kau sampaikan. Maka, sebaiknya aku tidak boleh ikut campur lebih dalam lagi. Kuserahkan sisanya pada kalian berempat. "
" dimengerti leader. "
Sosok itu mulai berdiri dan meninggalkan ruangan ini.
Aku pun kembali berlutut padanya.
Setelah memastikan dia meninggalkan tempat ini.
Aku kembali duduk di kursi yang sama sambil terus memikirkan sesuatu.
" apa yang sebaiknya harus kulakukan. "
(*****)
Setelah berjalan cukup lama, akhirnya kami sampai di kamar khusus yang dipesan untuk para bangsawan.