Oh boy... Liatlah, hidung mancung itu. Rambut hitam yang ikal. Ku alihkan pandanganku ke alisnya.. Lumayan tebal. Tubuhnya ideal, yah setidaknya menurutku. Gigi rapi, putih bersih. Tak kusadari aku menggigit bibirku sendiri.. Dia ganteng, ya Tuhan. Aku gemas. Aku melihat foto Teguh yang lain, ya ampun. Pria ini idaman banget hahaha. Aku mau! Kenapa saat dia menembakku kemarin tidak menggunakan foto aslinya ya? Kalau iya, bisa jadi aku menerimanya kan? Tetapi dia malah mengirim foto pria lain. Apa maksudnya ya?
Mataku terpaku, melihat sebuah album berisi foto hasil scan. Dia melakukan foto box bersama seorang perempuan. Hatiku merasakan sakit, sedikit. hehehe. Ah ternyata ada 2 buah album yang bertema foto box dan dengan perempuan yang sama. Dia cantik ya.. Kututup album foto box Teguh, dan melihat album fotonya yang lain. Ada sebuah album lain yang juga menarik perhatianku, dia dan perempuan yang berbeda berfoto disebuah restoran fast food. Wah, begitu ternyata. Orang tampan emang banyak digandrungi wanita yah. Aku tidak tahan melihat koleksi foto-foto Teguh yang lainnya, segera aku klik tombol log out dan mematikan laptop ku.
Tak lama, hpku bergetar menandakan sebuah pesan masuk di aplikasi Line.
"Arine, main yuk?" Pesan Teguh muncul di layar, ku masukkan kode untuk membuka hp dan membalas chat.
"Aku lagi ga enak badan, besok aja ya?"
"Eh, kenapa? Kamu sakit? Sakit apa?"
"Aku ga kenapa-napa. Cuma kecapean aja.. Teguh, aku tidur duluan ya. Dah.." Balasku, perasaanku tidak enak. 'Ah, kenapa aku ini.. Tiba-tiba merasa tidak enak hati setelah melihat album foto di Facebook miliknya. bodoh.'