"Kamu harus janji! Jadi, setiap kamu pergi tur, kamu harus mengabariku disetiap waktu yang kamu punya agar aku tau kalau kamu masih ada di bumi!" ucap Yuri dengan lirih dalam pelukan Ryeon.
Setelah itu Yuri pun melepaskan pelukannya sambil meraba wajah Ryeon untuk memastikan kalau itu memang kekasihnya yang sangat dia cintai.
"Ryeon, apakah ini benar-benar kamu?" tanya Yuri sekali lagi untuk lebih meyakinkan dirinya.
"Sayang, ini aku. Jadi, berhentilah untuk meyakinkan dirimu dengan melakukan hal aneh. Sekarang aku akan memanggil dokter untuk memeriksa keadaanmu. Kamu tunggu sebentar!" Ucap Ryeon sambil menyingkirkan dengan pelan kedua tangan Yuri.
"Rumah sakit? Maksudmu aku lagi ada di rumah sakit? Bukannya semalam kita sedang merayakan ulang tahunku? Lalu, bagaimana bisa aku berakhir di sini?" tanya Yuri dengan heran sambil melempar bola mata nya keseluruh penjuru ruangan itu.
