Jane tidak tahu kenapa dia merasa mengantuk sekali pada saat malam kejadian itu, padahal hanya sebuah kompres handuk hangat yang diberikan kepada perutnya, tapi sudah membuat kondisi Jane sedikit lebih nyaman.
Pagi hari itu dia terbangun dan cukup terkejut, ketika melihat seorang pria berada di sampingnya tertidur dengan lelap. Henry, ternyata dia menemani Jane semalaman, pria itu tidak pulang sama sekali. Mungkin karena terlalu khawatir dan cemas akan kondisi Jane.
Wajah Henry yang tertidur masih saja membuatnya terpukau, rasanya sangat nyaman ketika melihat pria itu tertidur dan berada di sampingnya. Seperti waktu dulu, saat-saat kebersamaan mereka di awal. Cinta mereka yang masih bersemi, dan masih menggebu-gebu.
Salah satu tangan Jane sudah meluncur ke arah Henry, ingin sekali rasanya dia membelai pria itu. Namun Jane menarik kembali, ketika ia sadar jika Henrry sudah memiliki wanita lain dalam kehidupannya.
