Chereads / Hari Yang Ku Nantikan Akhirnya Datang / Chapter 2 - MULAI MENYANYINYA

Chapter 2 - MULAI MENYANYINYA

Setelah acara perkenalan sekolah selesai, kepala sekolah menyuruh staf dan guru BK nya untuk mengarahkan semua murid baru melihat daftar nama dan kelas mereka di papan pengumuman, dibantu oleh ketos<1> dan anggota-anggotanya.

Saat Sheena mau pergi melihat daftar namanya dan kelas yang akan ia masuki, tiba-tiba dia dengan tidak sengajanya bersenggolan bahu dengan ketosnya. Merekapun minta maaf satu sama lain. "maaf kak, aku tidak sengaja menyenggol bahu kakak" Sheena berbicara sambil menundukkan kepalanya. "ahh... tidak apa apa, aku juga tidak sengaja menyenggol bahu kamu" jawaban ketos dengan senyuman manisnya lalu pergi meninggalkan Sheena.

Setelah ketosnya pergi, Sheena tersenyum senyum sendiri, memikirkan apa yang barusan terjadi, memikirkan orang yg mulai ia sukai tersenyum manis padanya.

(Sheena mulai menyukai ketosnya saat pertama kali ia melihatnya, walaupun dari kejahuan, iya langsung tertarik dengan ketosnya itu)....

"omg... aku lupa menanyakan namanya" sambil menepuk jidatnya sendiri. Walaupun ketosnya sudah memperkenalkan namanya saat perkenalan sekolah tadi, namun Sheena tidak mendengarkannya dengan baik, dikarenakan dia hanya melihat terus ke arah ketosnya yang tampan itu.

Setelah melihat daftar kelas, Sheena segera pergi mencari kelasnya. Dan kelasnya Sheena berada di Kelas X-F. Sebelum ia masuk ke kelas, ia melihat dari kejauhan, ada sosok orang yang lagi bercerita dengan teman-temannya, Sheena berbicara dalam hati "i...it... itu..kan ketua osis yang barusan dengan tidak sengaja aku senggol bahunya. Ternyata kelasnya berdekatan dengan kelas aku" sambil melihat ke arah ketosnya dan ternyata ketosnya pun melihat ke Sheena, Sheena mulai salting<2>....

Sheena pun segera masuk, saat ketosnya melihat ke arah Sheena....

(Sheena adalah seorang pemalu. Dia juga memakai kaca mata bulat, menggunakan behel dan ia sering memakai ikat rambut dua. Dia bisa di bilang adalah termasuk orang yang cupu)

ketika Sheena sudah berada di dalam kelas, semua teman-teman barunya melihat Sheena dengan raut wajah yang berbagai macam, ada yang merasa heran, jijik, bingung dan lain-lain. Namun Sheena berpura-pura tidak melihatnya, dan langsung duduk dibangku sudut belakang.

guru pun datang ke kelas X-F dan memperkenalkan dirinya. "Halo anak-anak, perkenalan nama ibu adalah Zhara Monicha, panggil saja ibu Zhar. Ibu adalah wali kelas kalian sampai kalian naik ke kelas 11" ibu zhara menyapa siswa siswi barunya sambil memperkenalkan dirinya.

(Dilihat dari namanya saja Ibu Zhar adalah tipe guru yang sangar, namun dia juga akan sangat baik. Jika muridnya menghargai dirinya, dia akan lebih menghargainya).

"Karna hari ini adalah hari pertama kalian duduk di bangku SMA ini, maka kita perkenalan satu persatu" kata ibu Zhar

Mereka pun memperkenalkan nama mereka satu persatu, hingga giliran Sheena untuk memperkenalkan dirinya. Sheena mulai berbicara untuk memperkenalkan dirinya kepada teman-teman kelasnya, "Hmm... per....perkenalkan nama aku Sheena Maryska. Asal Sekolah aku SMPN 10 BANDUNG"

....

"Namanya cantik, kok orangnya cupu bener yaa" kata salah satu temannya sambil berbicara dengan teman sampingnya. "silahkan kembali ke kursi mu Sheena" gurunya mempersilakan Sheena untuk kembali ke kursinya. Sheena pun kembali ke kursinya. Saat Sheena sudah duduk, teman sebangkunya mengajak Sheena berbicara...

"hai Sheena, kenalkan aku Riska" kata teman sebangkunya sambil berjabat tangan ke Sheena

"hai juga Riska" Sheena menjawab sambil memberinya senyuman ke Riska

"Semoga kita bisa menjadi teman baik yaa" Riska berbicara dengan nada yang lembut dan tersenyum lebar ke Sheena

"Iya" Sheena tersenyum lagi

....waktunya jam istirahat

"Sheena, kamu mau ke kantin?" Riska mengajak Sheena sambil memegang tangan Sheena. Sheena awalnya ingin menolak, namun ia tidak ingin membuat teman barunya itu merasa kecewa. Sheena pun menganggukan kepalanya dan berkata "Ayo"

.....

<1>Ketos adalah kepanjangan dari Ketua Osis.

<2>Salting yaitu salah tingkah