rose pov on.
jam 14.30 adalah saat siswa siswa sma bima sakti di wajibkan untuk melaksakan ekskul masing masing,termaksud kelas 12 b.
" ros,lu mau ekskul apa?" ujar tiara yang kini telah berganti pakaian menjadi baju olahraga,ku dengar dia,tia,ani,ana,rank mempunyai ekskul yang sama yaitu basket,mereka memiliki kelompok sendiri tapi tak pernah terpakai karna kurang pemain dan juga karna mereka kelas 12 b tentunya,padalan bila di bandingkan mereka lebih hebat dr 3 kelas yg lain.
" hmm,masih mikir sih,tp rencana nya mau 1 ekskul ama my husband 😜" ku lihat mereka kaget dengan ucapan ku.
" suami? lu dh nikah rose?" tanya ani dengan rawut yg sangat sangat lucu.
" hahaha,becanda kale,kalian mah anggao serius,aku mau ekskul yg sama ama cowo aku" ujar ku menahan tawa.
" kirain,eh ngomong ngomong lu mau masuk ekskul basket kami gk?soalnya rani mah bener bener gk bisa main,dia bilang dia gk mau masukin bola ke ring gara gara gk mau kenakin teman hantu ny,lu jadi cadangan aja" ujar tia berbisik kepada ku
" boleh boleh aja sih" ujar rose .
" lu serius??" ujar ani dan ana serempak
" ya iyah lah,mananya tampang gua kek orang becanda apa ?"
" ya enggak sih,tp kn lu tau gimana pandangan org tentang 12b,lu bisa aja masuk ke tim lain" ujar tia dengan raut wajah sedih,hahha lucu bgt.
" iyh sih,tp kn mulai sekarang gua kn duduk di kelas 12b bukan di kelas yang lain" ku lihat teman teman ku menatap ku haru termaksud rani walau tetap dengan senyum yang menyeram kn,aku hanya tersenyum kikuk seeaat kemudian kami saling berpelukan seperti teletabis,benar benar hangat.
" ihh,liat tuh kelas 12 b pelukpelukan kek taik ngumpul,menjijikkan" ujar salah seorang siswi yang ku tak kenal siapa yang pasti sepertinya dia dr kelas 12 c,lagian aku tak peduli dengan ucapanny,tp pandangan berbeda keluar dr teman teman ku,ada aura kebencian dr mata mereka.
" eh guys,gua kek dengar suara lon* e,sumpah deh,rasanya telinga gua kek gatel gatel gitu dengernya" ujar tiara yang membuat ku kaget.
"berani lu ngomong gitu apa gua!" ujar cewe itu.
"wah kayaknya ada perang perangan nih" ujar tia berbisik padaku.
" maksudnya?" belasku berbisik.
" yah..cewe itu namanya naya,dia itu rival kami di basket,dia juga deket ama tio,jadi yah dia salah satu dr jutaan yg membenci kelas kita" ujar tia. aku hanya ber oh ria dan memegang pundak tiara, aku hanya berkata " sudahlah" dan tiara menjawabnya mengangguk. kami semua keluar dr kelas,tiara,tia,ani,ana dan rani pergi ke lapangan belakang,salah satu lapangan dengan tempat yg tak terurus,banyak lubang2 tp itu lah nasib jadi kelas 12b,pas pulang aku bakal minta papa baikin! batin ku semangat.
---------_------------------------------------_--------------_-------.
kucoba memasang kembali telingaku takut aku salah dengar,sekarang aku berdiri di depan sebuah kelas dengan sebuah kertas bertuliskan matclub,tapi? sekarang yg kudengar adalah suara gitar,dram,dan bas yang sangat keren dr dlam,walau ruangnya kedap suara tp karna pintunya terbuka sedikit jadi aku bisa mendengar suara itu,benar benar keren,apa mata aku katarak,ini benar benar tertulis matclub tp kenapa ada suara band?.
" eh eh,ini bacaannya matclub kn?" tanya ku pada seorang siswa yg lewat,siswa itu hanya mengangguk.
" iyh kak,ini bacaannya matclub" ujar siswa itu yg ternyata adek kelas ku,kelas 10,setelah menjawab ku dia segera berlari,sepertinya dia takut padaku 😅.
"rose?" suara seseorang benar benar membuat ku kaget dan segera berbalik,ku lihat pangeran ku,pangeran imut,benar benar terlihat keren!sangat keren dengan celana jins hitam,kaos putih serta jaket merah,omg malaikat turun dr langit!!!!!!.
" siapa dia ar-chan?" tanya seseorang cowo tinggi tapi keren,dia masih memakai seragam putih abu abu namun baju nya di keluarkan tanpa memakai dasi,satu kata cool bgt,tp apa apaan nama yg tadi dia bilang ar-chan? chan? cowo gua!
" rose? ngapain ad di sini?" ujar seseoranh yg ku kenal.
" asta?" tanya ku meyakinkan. " iyah,gua asta,lu ngapa disini" tanya asta.
" eh eh,lah kok cuman aku yg gk kenal dia? dia siapa ar- chan? dia siapa asta- kun?" tanya cowo jepang itu!.
" hei,siapa lu,berani berani nya panggil nama cowo gua pake -chan" tanya ku sadis.
" ar-chan,dia nyeremin" ujar cowo itu sambil memeluk arka,minta di bunuh nih cowo,tanpa sadar aku meninju pipinya hingga dia terlempar kebelakang.
" keren rose" ujar asta.
" jangan peluk peluk cowo gua,gua aja blm meluk dia" ujar ku sadis
" rose,tenang lah" ujar arka,seketika ku sadar dan segera berdiri kikuk.
"a..itu aku tak bermaksud mukul cowo itu,jangan takut ama aku yh" ujar ku lemas bercampur sedih,aku takut jika arka menjahuiku karna berfikir aku cewe yg kasar,plis jangan sampai dia berfikir kek gitu,aku gk mau kehilangan coter kawai aku
" takut? kamu keren rose" ujar arka yg jelas membuat ku kaget,ku lihat dia tersenyum padaku,benar benar pemandangan yg sangat indah.
" dia siapa ar-chan?"tanya cowo yg tadi ku tinju,ku lihat ia memeluk arka dr belakang,bener2 cari mati nih cowo,gua aja blm meluk pacar gua,lh dia kok bisa bisa nya meluk arka gua!.
" reza kenalin dia rose,cewe aku" ujar arka,reza hanya mengangguk sambil mengangkat tangannya,segera ku sambut tangannya sambil menggengan erat tangannya.
" asta-kun,tanya eza sakit" ujar cowo bernama reza itu sambil mengadu ke asta sedangkan asta hanya mendesah keras
" katanya lu ekskul matclub,ini kok band?" tanya ku pada arka
" emang,ini ekskuk matclub,kami bertiga itu anggota dr matclub" ujar asta.
" wait? lu asta? ikut mat club?" tanya ku kaget,ya jelas lah,yg benar aja,asta,ketua genk yg sangat ahli berantem dan sangat sering bikin masalah tp masuk ke ekskul matclub.
"rose,asta org kedua paling pintar mtk di sma ini" ujar arka yg jelas membuat ku kaget,really????
" whatever,jadi? kok ada alat alat musik?" tanya ku lagi
"kami bikin band walau cuman buat senang senang aja" ujar reza sambil mengambil stik drum .
" kok cuman buat senang senang?" tanya ku lagi.
" karna kami tak punya vokalis dan sangat susah ketemu ama kepala sekolah untuk meminta izin,andai aja kita punya izin,kita pasti bisa tampil di ulta sekolah bulan depan" ujar asta sambil mengambil bas nya.
" emangnya saat ulta itu kita ngapaij aja?" tanya ku.
" sekolah ngelakuin berbagai lomba kesenian atau pun musik"ujar reza,ku lihat arka mengambil gitar nya tanpa berbicara,cool bener cowo gua nih.
" pakr hadiah?" tanya ku lagi
" tentu,hadiahnya kalo misalnya band,pemenangnya boleh pake studio sekolah yg fasilitas musiknya keren bgt slama 1 semester" ujar arka yg akhirnya bicara.
"keren yah baiklah,kalo kayak git,biar aku aja yg jadi vokalis kalian" ujar ku dengan mata yg berbinar.
" tidak!" ujar asta dan reza serempak
"cepet bgt jawabnya oi" bentak ku kesal .
" kalo lu masuk nanti band kami bener bener di bubarin" ujar reza dan di balas anggukan oleh asta
" lah,bisa lak kek gitu?" ujar ku
" ya iyah lah,cewe bar bar kek elu mana bisa nyanti,yg ada kalo lu nyanyi kaca kaca sekolah pada pecah" bentak reza
" berani kali lu! mau kena tonjok lagi lu!" balas ku ..
" ar-chan,cewe kamu seremin,lagian kamu kok mau sih pacaran ama cewe kek dia" ujar reza mengadu pada arka,segera saja ku jitak kepala nya dengan keras hingga dia meringis ke sakitan HAHAHA..
"ihh kn ar-chan cewe kamu seremin " ujar cowo cool plus nyebelin ini!.
"sekali lagi lu ngomong gua tonjok ampe ke mars lu" ujar ku kesal,ku hela nafas mencoba menenangkan.
" kenapa gk dengerin dulu suara gua" ujar ku santai
" gua jamis kalian bakal terpesona" lanjut ku sombong, arka hanya mengangguk dan aku mulai mengambil nafas,ku lantunkan lagu blue bird-naruto dengan semangat,dan setelah selesai,mereka terkaget dan menjadikan ku vokalis,keren kn😎😎😎
" keren lu yh,sekarang masalah kita cuman satu,ya itu izin" ujar asta.
" kalo itu serahin ke gua,besok gua jamin kalian dapat kabar bahagia" ujar ku yakin.
" sok lu,kalo lu kecewain kita,kita gk kaget pun" ujar reza meremeh kn,liat aja nanti.
saat itu kami segera berlatih dengan lagu lagu indo yg menurutku bagus,tak lupa aku juga berdekatan dengan arka sekalian mesra mesra an,setelah jam pulang kami band matclup and tiara the genks pergi ke mc Donald's untuk merayakan jadinya aku sebagai anggota cadangan basketnya tia,vokalis band matclub serta resminya aku jadi anggota kelas 12 b,saat itu pula arka dan reza sadar kalo kelas 12b tak lah seperti yg mereka bilang,kini kami 10 akan mengisi cerita ini
slamat membaca😘😘😘😘😘😘😘