Ketika mendengar laki-laki yang ia suka menyukai gadis yang bahkan tidam mengetahui karirnya membuat Sasya merasa percuma telah mengidolakan laki-laki itu.
Pasalnya, semenjak Raka debut sebagai penyanyi pendatang baru gadis itu telah mengidolakannya. Ia rela datang ke konser Raka meskipun harus menghabiskan uang jajannya, ia melakukannya untuk laki-laki itu.
Namun, Lala yang tidak melakukan apa-apa pada Raka di pilih oleh laki-laki itu sebagai gadis yang di sukainya. Apakah ini adil? Tentu saja tidak! Ini tidak adil untuk Sasya yang menyukai laki-laki itu lebih lama dari gadis yang disukai olehnya. Sasya merasa percuma dengan apa yang ia lakukan selama ini untuk laki-laki itu.
"Tapi Lala tahu perasaan Kak Raka?" tanya gadis itu pada Raka.
Raka mengangguk mengiyakan pertanyaan tersebut.
"Iya, gue udah nembak dia semalam," jawab Raka.