Anne sedang bersantai menonton TV di ruang tamu. Ia sudah menyiapkan satu gelas kopi untuk Dito ketika pulang nanti, namun laki-laki itu belum pulang juga.
Sampai kopinya dingin pun pria itu belum juga pulang, Anne snagat khawatir namun sudah biasa jika Dito pulang telat karena pekerjaan. Anne sudah tiga kali membuatkan kopi dan menunggu sang anak pulang. Namun jam sebelas malam laki-laki itu baru sampai di rumahnya.
Anne mengambil kopi yang sudah ia sediakan kemudian memberikannya pada sang anak yang baru saja pulang. Namun ia melihat ekspresi Dito yang sedang kesal pada sesuatu.
"Kamu kenapa kelihatan marah begitu?" tanya Anne pada anaknya.
"Ini semua gara-gara gadis yang Ibu jodohin ke saya," kata Dito mulai protes.
"Oh, dia membuat masalah di tempat kerja?"
"Bukan ditempat kerja saja, tapi sekarang dia membuat masalah."
"Masalah? Masalah apa?" tanya Anne tidak mengerti. Sekarang saja Syifa tidak ada di sini, bagaimana bisa gadis itu membuat masalah?
