Keduanya bersenang-senang di pantai tersebut. Lala memainkan air meskipun ia sering kali kabur dari kejaran ombak yang datang menerjang.
Semantara Adnan lebih memilih untuk berjemur di pasir dengan menyewa alas yang ada di tempat itu. Ia melihat Lala yang cerita bermain air di sana sambil sesekali bermain kejar-kejaran bersama dengan ombak.
Lelah bermain air, Lala mengjampiri Adnan yang sedang rebahan. "Pak Adnan gak mau ikutan main?" tanya gadis itu dan Adnan menggelengkan kepalanya Pertanda ia tidak mau. "Kenapa? Seru tahu, kapan lagi coba bisa kejar-kejaran sama ombak?"
"Kalau mau pergi ke pantai begini mah kapan saja saya mau saya bisa datang ke sini, jangan samakan saya sama kamu," ucap pria itu merendahkan Lala. Gadis itu kesal dengan apa yang diucapkan oleh pria tersebut namun yang dikatakannya benar, dirinya saja baru seklai pergi ke tempat ini. Ia pun tidak tahu kapan lagi dirinya bisa ke sini lagi.