Untuk point keempat ini Adnan mencatatnya dengan perasaan sedikit malas, pasalnya pria itu sudah tidak bersemangat membahas ini. Pria itu sudah sedikit bosan membahas tentang perempuan yang sangat rumit untuk doipelajari.
"Eh tapi Nan,kayaknya point ke empat bisa langsung lo praktekin deh pas nonton nanti," kata Raka mengeluarkan ekspresi mesumnya.
"Maksud lo apa?" tanya Adnan tidak mengerti.
"Sini gue bisikin," kata Raka menyuruh Adnan mendekatkan telinganya.
****
Raka dan Lala melangkahkan kakinya menuju pekarangan rumah. Kunci mobil Adnan ada di tangan Raka dan hari ini laki-laki itu yang akan memegang kendaraan tersebut khusus untuk hari ini,
Lala masih memikirkan Adnan yang tinggal di rumah sendirian, gadi itu tidak yakin kalau Adnan tidak ikut dalam liburan kali ini karena benar-benar memiliki pekerjaan yang harus di selesaikan. Pasalnya pria itu menagtakan kalau sebelum rapat di hari jumat nanti, dirinya tidak memiliki pekerjaan yang akan dilakukan.