***
sudah satu bulan aku tak berkomunikasi dengan Al, aku tahu mungkin ia sedang sibuk dengan pekerjaannya. tapi tanpa kabar darinya membuatku dilanda rasa khawatir dengan kondisi nya saat ini. berkali-kali ku mengecek ponsel, namun tak ada telpon maupun pesan masuk atas nama Alvaro Bautista. si pencuri hatiku yang hilang bak di telan bumi.
kabar yang kemarin itu sudah sirna tentang aku dan Al yang memiliki hubungan spesial. entah bagaimana dan siapa yang membuat kabar itu menjadi hilang tak berbekas. semua orang tahu bahwa Al waktu itu sedang bertemu dengan salah satu fans fanatiknya. dan menuduhku bahwa aku yang memaksa Al untuk makan malam bersama.
entahlah, aku tak peduli dengan kabar yang beredar itu, toh semua orang sudah melupakannya. dan aku pun tidak di musuhi satu sekolah dengan teman-teman ku.
bosan aku termenung di dalam kamar ku, ku putuskan untuk pergi menuju ruang keluarga. hari kini beranjak petang. Mama sedang pergi ke rumah sakit untuk menengok Tante yang sakit. dan aku sendiri dirumah.
ku nyalakan televisi dan ku lihat berita sore kali ini. banyak banjir dan tanah longsor sedang terjadi saat ini. tak ada yang spesial dari berita salah satu tv swasta. aku mengganti channel dengan remote tv. sesekali melirik jam yang sebentar lagi jam enam sore.
ada salah satu berita infotainment di tv swasta yang kemarin sempat menyinggung ku, kini sedang memberitakan aktor ternama yang terjerat kasus narkoba. selang beberapa berita itu selesai, kini aku di buat tak berkutik saat berita selanjutnya membahas tentang aktor yang ku cari tahu kabarnya. ya, sang aktor kini sedang di beritakan dengan penyanyi cantik terkenal, siapa lagi kalau bukan Carolina. tak ayal, seketika aku menyentuh dadaku, rasa sesak menghampiri dadaku yang nyeri saat ku lihat foto kebersamaan mereka terekspos, dan yang lebih gilanya lagi. mereka dikabarkan akan segera menikah di bulan ini....