Jika dia minum seteguk lagi dari gelas ketika Jerome memberitahunya tentang ujian kedua yang harus dilakukan di rumah besar salju, itu pasti dia akan berakhir batuk karena cairan masuk ke pipa yang salah.
"Akan lebih baik untuk melakukan riset terlebih dahulu sehingga kau siap," Jerome menghabiskan isi terakhir minumannya sebelum memberikan gelas kosongnya kepada pelayan lain yang sedang melewati mereka.
Vivian menatapnya dengan ketakutan, mengapa harus di rumah besar bersalju? Mau tak mau dia bertanya-tanya tentang kebetulan mimpinya yang terjadi bersamaan dengan tugas ujian dewan yang akan dia ikuti. Apakah ada kaitannya dengan itu? Teringat wanita yang tampak membusuk setiap kali dia mendekatinya membawa hawa dingin di tubuhnya.
Jerome telah menyebutkan tentang kerangka itu, apakah itu kerangka yang sama yang dia dan Leo temukan? Pasti, pikirnya dalam hati.
