"Duar!"
Sebuah cahaya terang mengkilat di bawah air dan ledakan memercik ke segala arah.
Pria di darat itu bukan pemain acak. Dia adalah pemain yang bertahan melalui semua pembantaian massal. Dia adalah Bai Shaolin, pemimpin tim Tyloo!
"Kalian sudah lama berada di air... Kalian harus keluar sekarang," Bai Shaolin bergumam sambil melempar granat frag lainnya ke sungai.
"Duar!"
"Duar!"
Kedua pemain yang berada bawah air itu seperti ikan dan terus berenang menjauh.
Namun Bai Shaolin tidak berani terlalu mengejar. Karena Zona Aman telah bergerak ke utara, hanya Tuhan yang tahu jika ada pemain lain yang melarikan diri dari lingkaran biru.
Jika dia bertemu dengan seorang pemain yang menyergapnya, dia akan mati karena sedang memegang granat frag di tangannya.
Ini sebabnya Bai Shaolin bersembunyi di balik pelindung dan melihat sekelilingnya setiap kali dia melemparkan granat frag.
