Setelah mendengar suara Mu Yuchen yang berat dan sensitif, hati Xi Xiaye menjadi semakin lembut dan sedih dan itu menyakitkan.
Setelah berjuang melalui pasang-surut selama hampir 30 tahun, penampilan Mu Yuchen seperti sinar matahari yang hangat, menerangi bagian bawah hati Xi Xiaye dan membuatnya bangun dari mimpi yang panjang. Meskipun hati Xi Xiaye dingin, ia sudah lama tergerak oleh rayuannya.
Dari pertemuan mereka hingga berkenalan dan saling mencintai...
Mu Yuchen mirip seperti dirinya. Mereka berdua adalah orang-orang yang tidak mampu mengungkapkan cinta mereka dengan mudah, tetapi mereka selalu menunjukkan perhatian dan cinta.
"Itu semua karena dirimu... Kebahagiaan dan kesedihanmu telah menjadi milikku juga." Xi Xiaye terhanyut dalam pelukan Mu Yuchen sambil bicara dengan suara serak. Xi Xiaye menyeka air matanya dengan bagian depan baju Mu Yuchen.
