Ketika secercah sinar matahari terbenam menghilang ke ufuk barat, malam pun dengan perlahan tiba. Di cakrawala yang luas, semuanya tampak suram dengan ketidakpastian. Seluruh dunia terasa senyap.
Di koridor rumah sakit yang redup, Dongfang Liuyun tampak lelah. Ia berdiri di koridor dan memandang melalui jendela kaca ke arah Dongfang Gan, yang terbaring tak sadarkan diri di ranjang rumah sakit. Alisnya yang indah juga sangat berkerut.
"Nyonya, tidak perlu terlalu khawatir. Dokter berkata bahwa jika tidak ada kelainan setelah malam ini, Presiden Gan akan bisa menstabilkan kondisinya. Lukanya juga sangat stabil dan tidak ada peradangan. Mari kita lihat apakah beliau bisa bangun di malam hari."
Yang Sheng juga mengikuti pandangan Dongfang Liuyun dan menatap Dongfang Gan, yang sedang terbaring di ranjang rumah sakit. Matanya juga dipenuhi dengan kekhawatiran.
