"Huo Yunshen! Mo Yutian!"
Xu Xiyan bergegas menghampiri mereka tanpa memperhatikan ada bahaya. Dia hanya berharap konflik di antara mereka berdua akan berhenti. Jika mereka saling melepaskan tembakan, dampaknya hanya akan menjadi bencana.
"Jing Xi! Apa yang sedang kamu lakukan? Kembali!"
Huo Yunshen melihat Xu Xiyan datang mendekat sehingga membuatnya semakin khawatir. Baik istri ataupun putrinya, keduanya adalah kelemahan terbesarnya.
Jika mereka berdua sampai jatuh ke tangan Mo Yutian, itu akan sangat sulit baginya untuk menyelamatkan situasi.
Di kejauhan, gadis kecil itu juga melihat ibunya datang. Ying Bao terlihat menangis dengan sedih.
"Mommy...."
Hati Xu Xiyan hancur mendengar putrinya menangis.
Terakhir kali, putrinya baru saja lolos dari kematian. Kali ini Xu Xiyan tidak bisa hanya diam berdiri dan melihatnya terancam bahaya.
"Aku tidak akan pergi!"
Bagaimana bisa Xu Xiyan pergi?