"Apakah teko itu asli atau tidak, mengapa Kakek tidak memeriksanya sendiri?"
Xu Xiyan menggendong Ying Bao dan Jing Huaduo mulai mempelajari teko tanah liat Yixing. Untuk membedakan keasliannya, pria tua itu dengan sengaja masuk kembali untuk mencari peralatan pemeriksa khusus.
Setelah memeriksanya, ia mengetahui bahwa teko itu memang sebuah mahakarya yang dibuat oleh Master Junshan. Pria tua itu sangat gembira; bisa dianggap dia telah mendapatkan harta karun yang berharga.
"Kurasa kau tulus, Nak!"
Seperti kata pepatah "hadiah membutakan mata." Karena teko dan ketulusan Huo Yunshen, pendapat Jing Huaduo tentang Huo Yunshen menjadi lebih positif.
Pada siang hari, keluarga yang terdiri atas tiga orang itu membawa Jing Huaduo ke Hotel Grand Hongfu dengan mobil mereka.