Orang-orang mulai memperhatikan wanita yang menangis itu adalah Xu Xinrou dan menyadari gadis kecil yang tewas dalam ledakan itu adalah putrinya.
Dia tidak terselamatkan dari kecelakaan itu.
Meskipun putrinya tewas dalam ledakan itu, Xu Xinrou tidak pergi ke polisi. Jika dia melakukannya, mereka akan menemukan dialah yang menyiapkan bom dan dia akan didakwa sebagai pembunuh.
Kehilangan anaknya menyebabkan dampak yang besar pada dirinya dan Xu Xinrou akhirnya merasakan hasil dari kejahatannya.
Namun, tidak ada yang bisa disalahkan.
Setelah berita tentang ledakan muncul, orang-orang mulai menyadari bahwa Xu Xinrou memiliki seorang anak perempuan berusia tujuh tahun dengan Chu Yuhe.
Kejadian itu menjadi pembahasan besar karena yang tewas adalah seorang putri dari seorang aktris terkenal.
Karena dampak dari kematian putrinya, Xu Xinrou tidak dapat melanjutkan pekerjaannya.
...