Tetapi Huang Guoqiang tidak menganggap kondisi Qi Liya sebagai beban.
Dia maju selangkah dan berlutut di depan tempat tidur. Dia meraih tangannya dan berkata dengan penuh kasih sayang, "Apa kau benar-benar berpikir aku peduli tentang itu? Jika itu membebaniku, aku tidak akan berdiri di sini sekarang."
Qi Liya: "..."
"Jadi kau tidak akan bisa memiliki anak sendiri. Tidak ada yang salah dengan itu. Jika kau menikah denganku, kau akan menjadi ibu bagi anakku. Jika kau tidak menyukainya, kita bisa mengadopsi anak kita sendiri. Semua terserah padamu."
Huang Guoqiang tidak lagi gugup seperti pada awalnya. Dia semakin percaya diri ketika dia mencurahkan hatinya untuk Qi Liya, berharap itu akan cukup untuk membuatnya mengerti betapa dia mencintainya.
Dia jatuh cinta dengan siapa dia, bukan salah satu organnya.
Jadi bagaimana jika dia kehilangan salah satu organnya? Dia tidak akan pernah berhenti mencintainya.