Ying Bao bahkan melihat Huo Sanyan sebagai musuhnya dan tidak mungkin dia akan memperlakukan musuhnya sebagai teman.
Namun, Huo Sanyan sangat tertarik pada gadis kecil itu, karena dia ingin tahu tentang identitasnya.
"Ayo, biarkan aku melihatmu dengan jelas," kata Huo Sanyan saat dia membuka tangannya dan mencoba memeluk Ying Bao.
"Tidak!" Ying Bao berkata, mundur beberapa langkah. "Kau orang jahat!"
Ying Bao berbalik dan lari.
"Siapa di luar sana?" Huo Yunshen tiba-tiba berteriak. "Dengan siapa kau berbicara?"
Gadis kecil itu sudah melesat bagai angin saat Huo Sanyan masih memandang ke arah lorong bertanya-tanya apakah dia ilusi atau bukan.
"Ada seorang anak yang mengetuk pintu," jawab Huo Sanyan. "Kurasa dia salah rumah."
"Seperti apa rupa anak itu?" Huo Yunshen bertanya saat dia mendorong dirinya ke ruang tamu.
