Feng Yunan berjalan maju ke depan dan berkata dengan senyum yang tidak mencapai matanya, "Tuan Mu, kau ingin berenang juga?"
Mu Yunli tersenyum.
"Betul sekali. Karena Presiden Feng ada di sini, bagaimana aku bisa ketinggalan? Tapi, Presiden Feng, mengapa kau mengajak pacarku bersamamu?"
"Pacar? Kau pasti punya banyak pacar, kan?"
"Tentu saja tidak. Di hatiku, hanya Xi Kecil yang menjadi satu-satunya pacarku."
Mu Yunli tiba-tiba meraih pergelangan tangan Qiao Ruoxi dan berkata dengan sengaja.
Qiao Ruoxi hendak berlutut di dalam hatinya.
'Tolong, Kakak, bisakah kau tidak membuatku mendapat masalah terus-menerus?'
Feng Yunan menyipitkan matanya yang tajam dan meraih pergelangan tangan Qiao Ruoxi yang lain.
"Lemah, tidakkah kau memberi tahu Presiden Mu bahwa kau adalah asisten pribadiku?"
'Si Lemah lagi?'
Qiao Ruoxi merasa merinding di sekujur tubuhnya.