Ma Haodong mengancamnya dan Xiao Yuqian tidak berani mengatakan sepatah kata pun. Dia telah melihat dengan matanya sendiri bagaimana Ma Haodong memukuli Li Dacheng. Dia tahu seberapa kuat tinjunya.
Dia tidak ingin Guan Hao dipukul. Dia tidak ingin rekannya terlibat. Itu sebabnya ketika Ma Haodong menyuruhnya masuk ke mobil, dia tidak punya pilihan selain mendengarkannya.
"Guan Hao, dia temanku. Aku akan pergi sekarang. Jangan khawatirkan aku!"
Setelah Xiao Yuqian selesai mengatakan ini, pintu sudah tertutup. Ma Haodong menyalakan mesin dan melajukan mobilnya dengan cepat.
Begitu mobil berada di jalan, dia mulai melaju semakin cepat. Tidak banyak mobil di jalan pada malam hari sehingga Ma Haodong mulai melaju kencang.
Xiao Yuqian tidak tahan dengan seberapa cepat mobil itu melaju. Dia merasa seperti kepalanya yang lambat merasakan sakit karena gemetar. Dia berteriak, "Ma Haodong, tidak bisakah kau mengemudi lebih lambat?"