"Aku sedang menyiapkan daging untuk Yang Mulia Pangeran untuk makan malam."
Sebenarnya Jing Xi sedang membuat daging rebus untuk dimasukkan ke dalam mie daging rebus.
Yao Zheng dengan sengaja mengeluh.
"Omong kosong. Makan siang hampir selesai. Ada beberapa jam sebelum makan malam. Apakah kau akan melakukannya sepanjang sore? Jangan bermalas-malasan di sini!"
Aku tidak bermalas-malasan, Ketua Yao. Beberapa bahan harus disiapkan terlebih dahulu," Jing Xi menjelaskan.
"Jangan membuat alasan apa pun. Banyak pekerjaan yang harus dilakukan di istana. Kau dibayar dengan gaji yang lumayan dan pasti harus bekerja keras. Yang Mulia Raja memang mempekerjakanmu untuk menjaga Pangeran kita. Tetapi kau tidak hanya memasak makanannya. Selain itu, kau bukan juru masak!"
Jing Xi tahu Yao Zheng sengaja menggodanya. Karena dia memang dibayar dengan baik, jadi Jing Xi tidak keberatan melakukan lebih banyak pekerjaan.