Jing Xi sangat berarti lebih dari siapapun bagi Mo Yutian. Tidak ada wanita lain di dunia ini yang bisa menandingi perhatian dirinya kepada wanita itu dalam hidupnya.
Walaupun jika wanita lain itu adalah ibu atau saudara perempuannya.
Itulah sebabnya Mo Yutian rela menanggung semua rasa malu dan ketidakadilan yang dipaksakan padanya.
Mo Yutian berbalik untuk melihat Alice, yang memiliki wajah mirip seperti Jing Xi dan memerintahkan, "Tonton film ini berulang-ulang sampai kau ingat setiap detail di dalamnya!"
"Ya, Tuan Mo," Alice mengangguk.
Mo Yutian berjalan langsung keluar dari ruang teater meninggalkan Alice sendiri.