๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐
judul bab 21 : bercandanya tidak lucu
๏ฟผ
๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ๐บ
happy reading
๐น๐น๐น๐น๐น๐น๐น๐น๐น
"hans..sudah". Ucap liani pelan , hansel pun mengangguk dan mengangkat tubuh liani
"sudah selesai!!".ucap hansel, dan rombongan kalikawa pun memberikan jalan untuk hansel keluar dari lingkaran yg mereka buat
Liani mengalungkan tangannya di leher hansel. Sejenak ditatapnya wajah hansel yg tampannya luar biasa ,entahlah tapi liani baru menyadari ketampanan dan keseksian wajah hansel,selama ini liani tak menyadari keindahan itu ,ya mungkin karna liani terlalu sibuk membenci hansel hingga tak menyadari ketampanan luar biasa pria ini
Hansel pun membawa pulang liani dengan diiringi rombongan kalikawa yg menjaga dari belakang
Tak butuh waktu lama hansel pun sampai di rumah kakek robert , dibawa nya liani kembali masuk ke dalam kamar, lalu di bentangkannya tikar untuk liani ,sesudah itu di baringkannya liani ke tikar dengan lembutnya , liani sejenak memegang lengan suami nya yg kekar itu, entahlah tetapi dari ujung rambut hingga ujung kaki hansel sangatlah sempurna ,lengan lengan kekar berototnya ini yg selalu bisa membuat liani tak mampu menolak pelukkan dan dekapan dari seorang hansel
Lianiย perlahan lahan memindahkan tubuhnya ke pangkuan hansel, hansel memegang tangan liani seakan menuntun liani untuk duduk di pangkuannya
Kemudian liani memangkok wajah suami nya itu, sejenak ditatapnya wajah hansel suaminya itu sampai puas, wajah liani tiba tiba merona saat hansel dengan jahilnya mengedipkan matanya pada liani
Tiba tiba liani menampar cukup kuat pipi hansel ,sontak hansel langsung kaget ,wajah hansel langsung merah tak mengerti kenapa tiba tiba liani menamparnya
"kenapa kamu menamparku?". Tanya hansel cukup kesal , tiba tiba liani menarik kepala hansel dan menciumi pipi hansel yg barusan dia tampar tadi
"untuk memberikan kamu rasa sakit lalu biarkan aku sendiri yg mengobatinya". Ucap liani tersenyum, hansel yg tadinya kesal langsung tersenyum merona
"a-aku ingin mengatakan sesuatu". Ucap liani sambil menunjukkan wajah imutnya
"katakan lah sayang". Ucap hansel sambil membelai wajah istrinya liani yg amat dia cintai ini, liani langsung menutup matanya dan tersenyum selagi menikmati sensasi belaian pria yg paling dia cintai di dunia ini
"tapi jangan marah ya suami ku". Ucap liani, yg membuat hansel khawatir liani ingin mengatakan apa yg sebebarnya?
"apa yg ingin kamu katakan yg sebenarnya? Jangan berteleh teleh jangan membuat ku bingung". Ucap hansel sambil meremas tangan liani
"tapi berjanji lah suami ku ,jangan marah jika aku berjujur hati". Ucap liani yg benar benar membuat hansel cemas seperti ada hal yg liani sembunyikan darinya
"tapi katakan dulu ,ada apa ?". Ucap hansel semakin cemas
"aku mencintai orang lain sebelum kita menikah ,hati ku selalu berdetak untuknya ,mata ini tak bisa ku palingkan , pria yg benar benar sangat gagah dan tampan, aku mencintai lelaki lain sebelum kamu menjadi suami ku". Ucap liani yg membuat jantung hansel seakan berhenti berdetak sejenak, hansel langsung melepaskan tangan liani, hansel langsung lesuh mendengarnya
Bayangkan saja , jika teman muย berkata pada mu "teman ku bukan hanya kamu, aku punya teman lain". Pasti langsung lesuh dan lemas kan ,jadi malas untuk berbincang dengan nya. Apalagi hansel yg amat mencintai liani tetapi liani berkata padanya "aku mencintai pria lain sebelum aku menikah dengan mu, aku mencintai pria lain sebelum kamu menjadi suami ku" , bayangkan saja jika teman mu atau orang yg amat kamu cintai berkata begitu, pasti hati mu sakit dan detakan jantung mu seakan berhenti sejenak, kamu pasti kecewa ,sedih ,lesuh dan lemas mendengarnya ,kamu pasti tidak mood lagi
"sejak kapan kamu mencintainya?". Ucap hansel menghela nafas ,dan mengepal tangannya
"apa urusan mu tau itu!". Ucap liani cukup tegas
"kamu mencintai dia mungkin karna dia orang yg baik, aku tau aku ini tak baik ,aku buruk, kamu mencintai nya mungkin karna dia lebih baik dari ku". Ucap hansel pelan sedikit kecewa, yg tak lama kemudian meneteskan air mata nya karna merasa kecewa
"ya , dia membuat ku tergila gila padanya, suaranya begitu tegas membuat ku bergidik merinding , suaranya selalu menggema di telinga ku, dia yg selalu ada di pikiran ku". Ucap liani yg lagi lagi membuat air mata hansel menetes
Air mata hansel menetes tanpa henti karna kecewa, hansel sejenak memalingkan wajahnya dari liani untuk menghapus air matanya ,hansel pun mulai memberanikan diri untuk menanyakan pria yg dimaksud liani
"wahai liani siapakah pria yg kamu maksud? Siapa yg berhasil memenangkan hati mu selain aku ?". Ucap hansel gelagapan sambil meneteskan air mata lagi dan langsung dia hapus
"kamu ingin tau suami ku?". Ucap liani tersenyum dan hansel mengangguk pasrah
"dia adalah seorang raja yg gagah ,dialah hansel ,pria yg pertama ku temui disini".ucap liani yg membuat hansel tercengang ,hansel langsung kaget karna dialah pria yg liani bicarakan
"apa apaan ini liani, apakah kamu mengajak ku bercanda? Ini tak lucu liani!, apa kamu tau jantung ku hampir lepas ,aku benar benar kecewa tadi ,apakah kamu tak melihat aku sampai menangis? Candaan ini tak lucu! Bercanda itu ada batasnya". Ucap hansel cukup tegas karna merasa candaan liani tak lucu
"apa maksud mu suami ku? Aku sedang tidak bercanda, dulu aku mencintai hansel dan sekarang aku mencintai suami ku ". Ucap liani tersenyum
"dulu aku mencintai hansel seorang raja ,tapi tidak lagi karna aku hanya mencintai suami ku". Ucap liani
"tapi intinya itu aku". Ucap hansel memeluk liani
"beda!! Hansel itu raja ! Sedangkan pria yg sedang memelukku adalah suami ku". Ucap liani membalas pelukkan hansel
"hentikan aku pusing, jangan membuatku memutar kepala. Intinya aku cinta kamu dan kamu cinta aku, tepatnya begitu". Ucap hansel terkekeh sambil mengecup kening liani
"aku sudah bilang aku tidak bercanda suami ku, aku serius". Ucap liani tegas
"diamlah sayang, jangan membuat ku pusing hahah". Tawa hansel
"baiklah sebagai istri yg patuh aku nurut". Ucap liani sambil mencium bibir hansel sekilas
"katakan i love you". Pinta hansel
"i love my husband ". Ucap liani
"hans..". Ucap liani manja
"???".
"aku tertawa melihat mu menangis untuk pertama kalinya aku melihat itu". Ucap liani terkekeh
Hansel pun langsung membaringkan liani ke tikar lalu menggelitiki perut liani sampai liani tertawa keras tanpa henti
"nakal ya kamu?". Ucap hansel terkekeh
"stop hans!!". Bentak liani sambil tertawa ,hansel pun sedikit menarik baju liani hingga nampak lah perut putih mulus liani, liani gugup melihat hansel melirik perutnya , hansel melesatkan kecupan hangatnya di perut liani
"aku menunggu mu". Ucap hansel sambil meniup perut liani
"a-apa yg ditunggu?". Tanya liani polos yg membuat hansel langsung tersenyum
"anak ku di dalam rahim mu ,aku menantikan kabar itu". Ucap hansel tersenyum sambil mencium perut liani lagi l, wajah liani langsung merona layaknya udang, liani tersenyum malu sambil menutup wajahnya
"aku belum hamil hans". Ucap liani pelan
"tapi aku yakin kamu pasti hamil". Ucap hansel dengan penuh kepercayaan yg malah membuat liani khawatir, liani langsung melepaskan tangan hansel ,entah kenapa liani jadi sedih kalau melihat hansel yg terlalu berharap seperti ini
Liani sedih karna dia takut melihat tingkah hansel yg terlalu percaya bahwa liani akan hamil, liani takut bagaimana jika liani tidak hamil nanti? Hansel pasti kecewa berat, liani pasti akan merusak kepercayaan hansel, liani sangat takut dengan sikap hansel ini, liani jadi takut hansel akan meninggalkannya jika dia sampai tak hamil
Liani tiba tiba meneteskan air mata nya karna ketakutannya pada sifat hansel yg seakan terlalu posesif untuk memiliki anak, liani langsung memalingkan wajahnya sejenak, dan menghapus air matanya, hansel jadi bingung kenapa liani menangis, hansel pun menanyakan apa alasan kenapa istri tercinta nya ini menangis
"sayang kenapa kamu menangis? Kamu tidak senang kita punya anak? Dan membahas anak?". Ucap hansel sambil meremas tangan liani
"aku senang hans". Ucap liani pelan dan sedikit melirik wajah hansel
"lalu kenapa kamu bersedih hati dan menangis?". Ucap hansel kebingungan
"aku takut melihat sifat mu yg terlalu berharap bahwa aku akan hamil, aku takut aku ini menghancurkan kepercayaan mu dan angan angan yg telah engkau rangkai itu suami ku, aku takut aku tidak hamil lalu engkau kecewa pada ku". Ucap liani meneteskan air mata
"aku takut engkau malah akan meninggalkan ku suami ku". Ucap liani yg cemas akan sikap hansel, liani langsung meneteskan air matanya,hansel langsung memangkok air nata liani yg jatuh dari mata liani, lalu hansel mengelapkan air mata itu ke wajahnya
"dengarkan aku liani, aku sudah sulit memperjuangkan mu lalu mana mungkin aku akan melepaskan mu setelah perjuangan dan perperangan yg ku lalui demi untuk mendapatkan mu ,bagaimana mungkin aku menyia nyiakan mu sampai ingin meninggalkan mu?". Ucap hansel menghapus air mata liani
"jika kamu tidak hamil pun itu tak masalah sayang, kita akan mencobanya lagi, jangan bersedih". Ucap hansel tersenyum
"bahkan kamu lihat sendiri ,aku bahkan sampai tak ingin air mata mu ini jatuh ke tanah yg kotor, aku memangkok nya lalu mengelapkannya ke wajah ku karna aku tak ingin air mata mu jatuh sia sia begitu saja". Ucap hansel yg langsung memeluk liani
"kamu tak akan meninggalkan aku kan hans hiks..". Tangis liani sambil menaruh kepalanya di pangkuan hansel, hansel pun mengusap kepala liani
"ini janji seorang raja pada mu, janji seorang suami, janji seorang teman, janji seorang sahabat, aku tak akan pernah meninggalkan mu walau dalam waktu yg sebentar bahkan saat perang nanti kamu akan ikut dengan ku, kita akan hidup dan mati bersama". Ucap hansel
"aku hanya akan menyusahkan mu sajaย di dalam perang mu nanti hans, lebih baik aku tak ikut". Ucap liani meneteskan air mata
"kamu akan ikut kemana pun aku pergi, kamu adalah kekuatan terbesar ku di dalam perang itu ,kamu penyemangat ku, my power". Ucap hansel sambil meremas tangan liani
"aku mencintai mu , jangan tinggalkan aku". Ucap liani pelan
"tak akan sayang, karna yg sudah ku dapatkan tak akan ku lepaskan". Ucap hansel
******
Ke esokan harinya di pagi hari yg cerah, angin berhembus kencang hingga terdengar suara gesekan ranting pohon akibat hembusan angin , suara kicau burung mulai terdengar, kicauan burung dan suara gesekan ranting pohon yg sangat merdu membangunkan liani dari mimpi indahnya
Dilihatnya sekitar kamar tak ada hansel , tiba tiba liani mendengar suara pedang dan suara teriak hansel dan seseorangย seakan sedang ada gulat pedang
Liani pun berjalan ke luar kamar, lalu berjalan ke halaman depan rumah kakek robert, dilihatnya hansel sedang bergulat pedang dengan seorang pria . Ets tunggu! Dia tak pernah melihat pria yg sedang bertarung pedang dengan hansel
"kamu siapa?". Ucap liani menghentikan pertarungan pedang antara hansel dan pria tersebut
"sudah bangun rupanya". Ucap hansel tersenyum sambil menusukkan pedang nya ke tanah
"suami ku siapa dia? Wajah nya asing bagi ku, aku tak pernah melihatnya". Ucap liani
"perkenalkan dia rasya , dia adalah manusia kupu kupu, dia sahabat ku". Ucap hansel tersenyum
"nyonya perkenalkan aku rasya, aku akan setia menjaga tuan hansel karna itu kewajiban ku sekarang, senang bertemu dengan mu". Ucap rasya memberi hormat pada liani
"kamu benar benar sangat sopan, senang berjumpa dengan mu rasya ,perkenalkan lah nama ku liani". Ucap liani memperkenalkan diri pada rasya dan memberi hormat pada rasya juga
"nyonya liani istri tuan hansel, nyonya adalah bidadari nyata tuan hansel, masakan nyonya sangat lah lezat, nyonya pecinta hewan dan tumbuhan, suka bunga mawar , nyonya wanita penyayang ,nyonya jarang marah tetapi kalau sudah marah pasti seperti monster, aku tau itu semua karna setiap waktu tuan hansel menceritakan nyonya saja , sepertinya nyonya adalah hidup bagi tuan hansel,semoga kalian hidup sejahtera ,semoga kalian selalu bersama sampai akhir hayat , semoga kisah cinta kalian menjadi sejarah yg akan di tuliskan di buku sejarah sebagai motivasi untuk pasangan lain". Ucap rasya tersenyum
"sepertinya kamu sudah tau banyak tentang ku hahaha ". Ucap liani sedikit tertawa
"kalian sedang apa?".ucap liani
"kami sedang berlatih pedang untuk persiapan perang".ucap rasya
"maaf mengganggu kalian ,silakan dilanjutkan, aku pergi dulu ". Ucap liani tersenyum, liani berniat memutar tubuhnya tetapi hansel menarik tangannya liani sampai liani jatuh kedekapannya
"hans..".ucap liani yg wajahnya mulai merona
"ayo kita gulat pedang ". Ucap hansel sambil memberikan pedang ke tangan liani
"ya sudah aku pergi dulu ya , aku lapar ,dan tadi kalikawa memanggil ku ,dia pasti marah karna aku sepertinya telat". Ucap rasya menggaruk kepalanya dan tersenyum
"kalikawa memanggil mu untuk apa?". Tanya liani ingin tahu
"agr! Sudahlah jangan terlalu ngurusin hidup orang". Ucap hansel memeluk liani
" ya tapi aku hanya tanya". Ucap liani
"rasya cepatlah pergi, jangan hiraukan liani, bukan kah kalikawa memanggil mu? Cepatlah dia pasti marah haha". Ucap hansel terkekeh dan rasya langsung tersenyum, rasya langsung pergi meninggalkan liani dan hansel
*******
"huft , maafkan aku berbohong ,sebenarnya kalikawa tak menanggil ku, aku hanya mau tuan hansel menghabiskan waktu berdua dengan nyonya liani". Ucap rasya tersenyum
"apa kalikawa kalikawa! Aku merasa terpanggil, pendengaran ku tajam!". Ucap kalikawa yg tiba tiba muncul, sontak rasya kaget dan langsung memutar tubuhnya, dan benar itu kalikawa,kalikawa melipat tangannya sambil mengangkat satu alisnya
"mungkin kamu salah dengar". Ucap rasyaย tersenyum
Kalikawa bingung siapa pria ini? Kalikawa tak pernah melihatnya dan wajahnya sangat asing bagi kalikawa ,tetapi bagaimana dia bisa tau kalikawa? Sejenak kalikawa menatap rasya dari ujung kaki sampai ujung rambut, kalikawa cukup kagum dengan ketampanan rasya, rasya pria gagah dan berotot kekar yg memiliki ketampanan tak kalah dengan hansel
"apa kamu penggemar ku hah!! Cih!". Ucap kalikawa meludahi tanah dan tersenyum
"ya aku penggemar berat mu, kamu pasti bertanya siapa diri ku, perkenalkan aku rasya sang kupu kupu". Ucap rasya
"hahaha bangsa mu lemah, kelelawar lebih kuat". Ucap kalikawa mengejek rasya tetapi rasya hanya tertawa
"harusnya kamu tidur nyonya disiang hari hahha". Ucap rasya mengejek kalikawa
"aku kagumi dirimu nyonya". Ucap rasya yg ingin pergi, tetapi kalikawa menahan tangannya
"kupu kupu tak ada apa apa nya dibanding kelelawar". Ucap kalikawa
"kamu mengejek ku nyonya? Ayo kita buktikan". Ucap rasya sambil memberikan pedang ke tangan kalikawa
"siapa takut". Ucap kalikawa
"kamu tau bukan aku pengagum rahasia mu, jadi jika aku menang aku mau kau cium bibir ku". Ucap rasya tersenyum
"ini menjijikkan". Ucap kalikawa tegas
"kamu takut atau tak percaya diri untuk menguji nyali dan kemampuan dengan ku?". Ucap rasya mengejek kalikawa
"jangan remehkan seorang kalikawa ,kalikawa selalu jadi pemenang , jika kamu kalah maka kamu harus menuruti semua permintaan ku selama 1 minggu". Ucap kalikawa sambil mengangkat satu alisnya
"aku terimah!". Ucap rasya
Rasya dan kalikawa pun bertarung pedang dengan sengitnya ,kedua nya sama sama kuat, rasya begitu terobsesi untuk memenangkan pertarungan sengit ini
Di tariknya tubuh kalikawa lalu, diputar putarnya hingga kalikawa jatuh ke pelukkannya, rasya sedikit menaruh kepalanya di leher kalikawa agar kalikawa bisa merasakan setiap hembusan nafas nya, kalikawa hanya diam karna pedang rasya ada lehernya jadi kalikawa tak bisa bergerak
"lepaskan aku gila!".bentak kalikawa
"aku memenangkan pertandingan ini kalikawa!". Ucap rasya sambil tersenyum dan mendorong kalikawa. Kalikawa hampir saja jatuh ke tanah tapi dengan cepat rasya menahan tangan kalikawa agar kalikawa tak jatuh
"mana hadiah ku nyonya , aku pengagum mu". Ucap rasya mengangkat satu alisnya, kalikawa langsung mendorong rasya tetapi kalikawa sendiri yg malah ingin jatuh ,lagi lagi rasya menahan pinggang kalikawa agar kalikawa tak jatuh, kalikawa mencoba menyeimbangi tubuhnya dulu baru dia mendorong rasya lagi
" aku tidak mau!!". Bentak kalikawa
"berarti kamu pecundang karna tak bisa menepati janji".ucap rasya terkekeh
"aku tak peduli!". Ucap kalikawa yg langsung pergi meninggalkan rasya
"janji adalah janji nyonya ,janji adalah hutang!! Aku tunggu kamu membayar hutang mu pada ku!!". Teriak rasya kencang, sejenak kalikawa menoleh ke arah rasya
"kamu gila!!!". Teriak kalikawa yg langsung lari dan pergi
"kamu berhutang pada ku nyonya kalikawa". Gumam rasya sambil tersenyum
*****
"aku tak bisa hans, aku tidak bisa bermain pedang". Ucap liani
"kalau begitu aku ajarin ya sayang". Ucap hansel sambil menuntun liani mengayun ngayunkan pedang
Hansel pun mulai mengajari liani cara bermain pedang, hansel melakukan ini agar disaat hansel tidak ada maka liani bisa menjaga dirinya sendiri, dengan cepat liani mempelajari cara memainkan pedang, sekira sudah cukup mampu untuk bertarung maka hansel pun mengajak liani untuk bertarung pedang
"bagus liani!!". Teriak hansel
"kamu sudah cukup pandai, ayo kita bertarung". Ucap hansel menantang liani
"tapi aku tak akam bisa mengalahkan hansel ,aku pasti kalah ,hansel lah yg paling jago bermain pedang, aku ini tak ada apa apa nya dibanding hansel". Sahut liani tersenyum
"belum tentu sayang, aku yakin kamu bisa lebih baik dari aku, kamu harus lebih dari aku, kamu harus buktikan bahwa kamu lah yg terbaik dibanding aku". Ucap hansel menyemangati istrinya agar percaya diri dalam bertarung pedang
"aku tak akan bisa sebaik kamu hans". Ucap liani
"serang aku sayang!!!!". Teriak hansel kencang, liani pun langsung berlari ke arah hansel, liani dan hansel pun bertarung pedang dengan sengitnya
Hansel dan liani menikmati setiap detik pertarungan mereka , hansel merasa untuk membuat liani tambah percaya diri adalah hansel harus mengalah di tarung pedang kali ini, hansel pun sengaja memperlambat gerakan gerakan pedangnya agar liani bisa menang, hansel tak pernah mau mengalah dalam pertarungannya tetapi untuk kali ini dan pertama kalinya dia berusaha agar lawan tarung pedangnya lah yg memenangkannya bukan dia
Liani terus menyerang hansel dengan pedangnya ,dengan gigih liani tanpa henti terobsesi untuk mengalahkan hansel suaminya, hansel tak membalas serangan liani melainkan hanya menahan serangan liani, gerakan liani makin cepat dalam menyerang hansel ,hansel langsung tersenyum bangga
"kamu gigih sekali sayang, kamu membuat ku hampir kewalahan". Ucap hansel yg membuat wajah liani merah seketika, liani jadi tak fokus lagi menyerang hansel , tiba tiba hansel menjatuhkan liani ke tanah , posisinya hansel di atas tubuh liani,
"pelajaran buat mu jangan pernah dengarkan perkataan lawan mu ,tetaplah fokus pada satu titik". Ucap hansel
Liani langsung melirik pasir ,lalu di kepalnya pasir tersebut dan lemparkannya ke wajah hansel ,hal ini membuat hansel kehilangan penglihatannya sementara , liani langsung mengubah posisi hansel menjadi dibawah nya , liani langsung menodongkan pedangnya ke leher hansel
"pelajaran kedua adalah ,jangan terlalu bangga karna setiap masalah ada jalannya". Ucap liani tersenyum sinis
"menyerahlah!!". Bentak liani
"aku kalah dan skakmat karna pedang mu kau todongkan dileher ku dan kau tahan aku dalam segala sisi". Ucap hansel tersenyum sambil melepaskan pedangnya
"aku bangga pada mu". Ucap hansel sambil menarik kepala liani ,hansel pun mencium bibir liani
"lanjutkan ". Ucap hansel
"aku sudah tau kamu pasti bisa". Ucap hansel
"dan semua karna kamu". Ucap liani merona
"tidak sayang, semua karna usaha mu sendiri, aku hanya mengajari mu saja dan yg lain nya adalah karna diri mu sendiri". Ucap hansel sambil mengusap kepala liani
"ukir lebih dalam kemampuan mu dalam seni pedang".ucap hansel , liani pun menyingkir dari tubuh hansel dan membiarkan hansel berdiri, liani mengulurkan tangannya untuk membantu hansel berdiri, hansel langsung tersenyum manis ,hansel pun menangkap uluran tangan liani tersebut
"hans, liani ayo masuk ,kita makan bersama ,latihannya nanti saja!". Ucap kalikawa tiba tiba datang
"aku tak menyangka liani juga pandaii dalam seni pedang , aku kagum kamu kalahkan hans haha". Ucap kalikawa tertawa
"hansel yg mengajarkan ku, aku tak akan tau seni pedang jika dia tak mengajari ku, dan soal aku mengalahkannya tadi aku merasa dia sengaja mengalah". Ucap liani tersenyum
"sudah jangan banyak bicara ,aku lapar". Ucap hansel yg langsung berlari masuk ke rumah
"hansel tak pernah mengalah dan ingin kalah dalam setiap pertarungannya liani". Ucap kalikawa tersenyum dan ikut lari masuk ke dalam rumah
"tapi aku merasa dia sengaja mengalah pada ku, mulai dari memperlambat gerakan sampai dia hanya menahan serangan ku tanpa membalas ,dia ingin aku menang tapi harusnya akan lebih seru jika dia benar benar melawan ku bukan begith?". gumam liani sambil tersenyum