Keesokan paginya, Ouyang Shuo dan kelompoknya sekali lagi berangkat. Pada bulan 11, hari ke-13, mereka mencapai Benteng Bunga Gugur.
Sebagian besar dari alasan Ouyang Shuo terburu-buru kembali menuju Prefektur Guilin adalah karena Benteng Bunga Gugur. Setahun yang lalu, kekalahan di tempat ini telah menjadi sebuah hal memalukan yang tidak bisa dihapus dalam perjalannya sebagai seorang Penguasa.
Setelah pertempuran itu, Pei Mo merekomendasikan agar mereka membangun sebuah prasasti batu di tempat ini untuk mengingatkan mereka semua atas hal memalukan ini.
Sekarang setelah Prefektur Guilin berhasil direbut kembali, sudah waktunya membuka kembali halaman ini.