Pegunungan itu menahan hembusan angin laut yang begitu ganas, serta ombak - ombak besar yang menghantam daratan tersebut, namun pegunungan itu juga menyimpan embun - embun serta sinar matahari di sisinya yang lain.
Sisi lain dari pegunungan itu adalah sebuah hutan yang sangat lebat, yang jika dilihat dari langit, maka hutan itu pun akan terlihat seperti bulu - bulu harus, sementara bagian luar hutan itu penuh dengan lahan pertanian yang begitu subur yang menyerupai sebuah selimut hijau.
Jarak yang memisahkan tempat ini dan Chaotian adalah lebih dari sepuluh ribu mil, namun Pedang Tanpa Perasaan seakan telah mengetahui kemana ia harus pergi tanpa ada sedikitpun keraguan, yang membuktikan bahwa pedang tersebut sudah pernah pergi ke tempat ini sebelumnya. Kemudian, Pedang Tanpa Perasaan pun mulai bergerak turun dari langit dan terbang menuju ke daratan tersebut.