Lonceng pun berbunyi, yang menandakan bahwa beberapa tokoh penting seperti Zen Master Muda dan State Duke He telah tiba di Gunung Papan Catur.
State Duke He pun berjalan ke sisi pagar pembatas yang ada di puncak gunung itu. Ia lalu memandang ke hutan lebat yang ada di bawahnya sambil terus merenungkan tentang sesuatu.
Sebagai penyelenggara Plum Meeting, ia tidak memiliki tempat untuk meminta pertolongan, tanpa peduli seberapa tidak berdayanya ia. Dan masalah yang ia hadapi adalah Zen Master Muda yang sekarang tidak berada bersamanya.
Karena Zen Master Muda sekarang sedang beristirahat di Kuil Three Purities, yang terletak di bagian tengah dari gunung tersebut.