Luo Yunyang merasa sangat kecil dan lemah begitu melihat esensi roh berwarna hijau samar itu. Ia tak ubahnya seekor lalat yang menghadapi seekor burung roc raksasa.
Tentu saja, Luo Yunyang lah lalatnya.
Dengan peningkatan kultivasinya, cara Luo Yunyang melihat segala sesuatu juga berkembang. Di seluruh Ras Manusia, hanya Kemuliaan Yuan Taichu lah yang dianggap penting oleh Luo Yunyang.
Ia bisa berbicara dengan terus terang bahkan saat Master Aula Tengah mengawasinya.
Namun, saat menghadapi esensi roh berwarna hijau ini, Luo Yunyang merasa seperti lalat kecil yang jutaan kali lipat lebih lemah.
Bagaimana bisa ini terjadi? Orang macam apa yang bisa meninggalkan esensi roh semacam ini? Mungkinkah esensi roh ini ditinggalkan oleh seorang Kemuliaan Yuan Taiyi?
Setelah merenungkan hal ini sejenak, Luo Yunyang memutuskan untuk menggunakan alat pengatur atributnya dan meningkatkan Atribut Kecerdasannya.