Pesawat ruang angkasa bak monster raksasa melesat menembus kosmos gelap. Luo Yunyang dan yang lainnya sedang berinteraksi, sementara seorang lelaki tua duduk di sebuah ruangan di atas kapal yang sunyi sambil meminum anggur.
Benar sekali, ia sedang minum anggur.
Segelas anggur dan juga makanan ringan semacam kacang. Pria tua itu tampak sangat mabuk ketika ia meletakkan gelas anggurnya setelah melemparkan kacang merah ke dalam mulutnya.
"Sekelompok serangga menjijikkan. Sungguh hina!" senyum tipis muncul di wajahnya saat ia bergumam pada dirinya sendiri.
"Oh baiklah, ini adalah peluang bagi anak-anak muda ini untuk melakukan sesuatu. Bagaimanapun juga, Kuil Hong Meng bukanlah tempat untuk membimbing orang-orang biasa."
Setelah mengomel, ia mengeluarkan perintah pada anak-anak muda di dalam pesawat ruang angkasa tersebut. Seketika, sebuah misi muncul pada perangkat komunikasi milik Luo Yunyang dan yang lainnya.
