Chereads / Supreme Uprising / Chapter 80 - Ditendang Gajah

Chapter 80 - Ditendang Gajah

Tak ada orang yang tepat untuk hal ini di Pusat Komando. Luo Yunyang pun mengembalikan semua atributnya ke posisi semula dan mengalihkan perhatiannya pada kekuatan pikiran.

Kekuatan pikirannya telah mencapai level di mana ia bisa mengerti dengan jelas apa yang terjadi pada tubuhnya.

Luo Yunyang yang lupa seberapa besar peningkatan Atribut Kecerdasan segera meningkatkannya menjadi 80 poin.

Total atributnya saat ini adalah 152, sehingga 80 poin bukanlah hal yang besar.

Atribut Kecerdasan sebesar 80 poin sepenuhnya mengubah persepsinya terhadap sekelilingnya. Segalanya menjadi sangat jelas sehingga membuat Luo Yunyang merasa memegang kendali.

Namun, kendali ini hanya terbatas pada ruangan ini saja.

Naik! Saat ia membayangkan hal itu, sebuah pisau hias yang tergantung di dinding terhunus. Di bawah kendali Luo Yunyang, pisau itu terbang di udara dengan cepat dan langsung melepaskan salah satu teknik dari Lima Teknik Pisau Harimau Penghancur.

Walaupun mata dari pisau ini tak begitu berkilau, Luo Yunyang dapat merasakan ketajamannya saat mengendalikan pisau tersebut.

Ketajaman dari pisau itu membuat Luo Yunyang merasa tak ada hal yang tak dapat ia atasi.

Ia hendak melanjutkan, namun tiba-tiba ia merasakan kehadiran seseorang. Ia pun mengembalikan pisau itu ke sarungnya dengan kekuatan pikirannya.

"Luo Yunyang, apakah kau benar-benar baik-baik saja? Apakah kau tak memerlukan pemeriksaan?" tanya Xu Zhong begitu ia memasuki ruangan. Pria itu tampak sangat khawatir,

Luo Yunyang memberinya senyum menggoda. "Aku baik-baik saja. Kau saja yang berharap sesuatu terjadi padaku!"

"Bagaimana mungkin? Cairan tubuh emas itu…" Xu Zhong menatap Luo Yunyang seakan-akan ia sedang melihat orang gila.

Atribut Kecerdasan Luo Yunyang sekarang sebesar 80 poin. Walaupun ia tak dapat membaca pikiran Xu Zhong, hanya dengan melihat ekspresi pria itu, ia masih dapat menebak-nebak apa yang terlintas di pikirannya.

"Apakah ada masalah dengan cairan tubuh emas?"

Keterusterangan Luo Yunyang membuat Xu Zhong terdiam sejenak. Pada akhirnya, ia mengungkapkan semuanya. "Tepat sebelum kau keluar, Kepala Instruktur Lu mendapatkan informasi dari Militer Langit Tinggi. Mereka memberitahu bahwa cairan tubuh emas harus digunakan bersamaan dengan semacam obat. Mereka lupa untuk memberitahu kami!"

Ada sedikit amarah di mata Xu Zhong saat mengatakan hal ini. Orang-orang itu benar-benar penindas! Bagaimana mungkin mereka lupa memberitahu kita hal yang sangat penting? Apakah mereka pikir kita adalah orang bodoh? Mereka jelas sekali tak ingin Luo Yunyang mengetahui informasi ini!

"Kau sangat beruntung. Sialan! Jika kita memiliki kesempatan suatu hari nanti, kita akan menyelesaikan permasalahan ini dengan cucunya. Ia adalah anggota dari Militer Langit Tinggi!"

Luo Yunyang berjalan mendekat dan menepuk bahu Xu Zhong tanpa berkata-kata. Setelah mengetahui hal ini, Luo Yunyang merasa sangat tak senang. Ia memiliki serangkaian prinsip tertentu. Jika seseorang menyinggungnya, ia akan balas menyinggungnya. Jika seseorang menyinggungnya lagi, ia akan membalasnya lagi. Jika seseorang terus-menerus menyinggungnya, maka mereka harus dimusnahkan.

"Baiklah, Nak. Jangan bicarakan hal ini sekarang. Kembalilah beristirahat. Cairan sumber akan diberikan dalam tiga hari. Cairan sumber tingkat A benar-benar sangat menakjubkan!" Saat ia menyebutkan cairan sumber tingkat A, rasa iri terlihat di wajah Xu Zhong.

Setelah mengucapkan selamat tinggal pada Xu Zhong, Luo Yunyang pergi menuju Distrik Satu. Ketika ia datang ke sini, seseorang mengantarnya dengan mobil. Namun, sekarang ia harus pulang dengan berjalan kaki.

"Aku ingin tahu seberapa kuat tubuhku sekarang…"

Luo Yunyang sedang larut dalam pikirannya ketika ia tiba-tiba mendengar beberapa suara yang menghinanya.

"Aku ingin tahu metode tercela macam apa yang digunakan oleh Luo Yunyang untuk mengalahkan putra dari Keluarga Nie. Penjahat seperti dia sangat kuat di masa sekarang!"

Ada tiga orang yang sedang berbicara, tetapi yang menjadi perhatian Luo Yunyang justru salah satu dari mereka yang belum mengatakan apa-apa.

Dia adalah Lin Changjian. Dua musuh akan bentrok di jalan yang sempit!

Sebelumnya, Luo Yunyang telah menggunakan kekuatan pikirannya untuk menyiksa Lin Changjian tetapi ia belum pernah berhadapan dengannya secara langsung.

Karena sekarang ia memiliki Dasar Tubuh Emas dari cairan tubuh emas, Luo Yunyang ingin menguji seberapa kuat hal itu sebenarnya.

Ia berjalan menuju sumber dari suara-suara tersebut.

"Aku pikir kau tak perlu menunggu lagi, Kakak Lin. Beri anak itu pelajaran yang tak akan pernah ia lupakan. Kalau tidak, ia tak akan pernah mengetahui seberapa besar dunia ini…"

Orang yang berbicara itu adalah pemuda yang membeli pengusir nyamuk dan telah dihajar habis-habisan oleh Lin Changjian. Sebelumnya, Luo Yunyang mendengar sendiri bagaimana ia dihujani dengan cacian. Ia tak tahu bagaimana cara pemuda itu berhasil mengambil hati Lin Changjian dan kembali menjadi anjingnya begitu cepat.

Hal yang paling ditakuti oleh orang-orang adalah ketika mereka sedang menghina seseorang dan orang itu muncul secara tiba-tiba di hadapan mereka.

Walaupun orang ini terdengar sangat antusias, jauh di lubuk hatinya ia sangat ketakutan. Prestasi Luo Yunyang yang mengesankan saat mengamankan jembatan sepanjang lima kilometer itu membuatnya sangat takut akan kekuatan Luo Yunyang.

Walaupun ia adalah seorang guru bela diri, ia tak yakin ia akan menang jika bertarung melawan ahli bela diri terbaik di kedelapan pasukan.

"Luo Yunyang, kau…"

Kata-kata itu baru saja keluar dari mulutnya ketika Luo Yunyang menampar wajah pria itu dengan keras di wajahnya. Kekuatan Luo Yunyang telah mencapai 51 poin sehingga tamparannya itu mengandung kekuatan beberapa ribu kilo.

Walaupun Luo Yunyang telah mengendalikan kekuatannya, sumber inti pemuda itu tak terlalu kuat sehingga ia terlempar ke belakang.

"Kau… Kau berani memukulku?" pemuda itu menjerit ketika merasakan nyeri di wajahnya.

Biasanya, murid kelas atas dari Tentara Naga yang Bangkit yang mempermalukan murid kelas bawah. Beberapa waktu lalu, ia telah menghajar seorang murid kelas bawah atas perintah Lin Changjian.

Namun keadaan telah berubah. Sekarang dirinya lah yang dihajar oleh adik kelasnya. Jika ia bisa mentolerir hal ini, maka tak ada lagi yang tak bisa ia toleransi.

"Matamu pasti menipu dirimu. Jelas sekali wajahmu yang menabrak telapak tanganku! Kau tak boleh melakukan sesuatu setengah hati. Ketika kau berjalan, kau harus membuka matamu lebar-lebar, bukan menghina orang lain!" Luo Yunyang mencibir sambil melompat ringan seperti seorang petinju.

Apa? Apakah ini juga berhasil?

Kakak kelas yang telah ditampar itu sangat marah ketika mendengar penjelasan Luo Yunyang yang tak tahu malu. Namun, ia tak berani menyerang Luo Yunyang dengan gegabah. Ia justru melihat ke arah Lin Changjian untuk meminta pertolongan.

"Hanya karena kau mengalahkan beberapa ahli bela diri, bukan berarti kau tak terkalahkan!" Lin Changjian mendengus. "Kau telah membawa kejayaan bagi Tentara Naga yang Bangkit, jadi aku tak akan menghukummu. Namun, kau harus meminta maaf pada Xiao Jin."

Ketika ahli bela diri bernama Xiao Jin itu mendengarnya, ia menjadi lesu.

Permintaan maaf, sialan. Lin Changjian hanya meminta permintaan maaf!

Jika permintaan maaf begitu efektif, bagaimana jika kau membiarkan aku menamparmu dan kemudian meminta maaf? Walaupun Xiao Jin sangat tak senang dengan cara Lin Changjian menyelesaikan masalah ini, ia tak berani mengatakan apapun.

"Bagaimana cara mengeja kata maaf, Kakak Changjian? Bisakah kau mengajariku? Kau banyak membaca, jadi kau tak mungkin berbohong padaku. Oh, aku dengar Kakak Changjian ditendang oleh seekor keledai beberapa waktu lalu. Tidak, sebenarnya itu gajah. Apakah otakmu ditendang hingga menjadi cacat?"

"Kurang ajar! Dasar brengsek! Mengapa kau begitu keji?" anak buah Lin Changjian yang lainnya tak dapat menahan dirinya untuk mengutuk. Sekarang ia memperbesar masalah!

Dikejar dan dihajar oleh Gajah Batu Giok Putih adalah kejadian yang paling memalukan bagi Lin Changjian. Bahkan anak buahnya itu tak dapat menyebutkan hal ini. Mengapa Luo Yunyang bisa menyebutkan hal ini dengan mudah?

"Kamu yang memintanya!" saat Lin Changjian berbicara, tubuhnya berubah menjadi sejumlah sulur bayangan gelap yang bergegas ke arah Luo Yunyang.