Suasana di perkemahan itu seketika menjadi hening.
Richard menggosok dahinya dengan putus asa sedangkan murid lain dari timnya menatap Stewart dengan sedih dan perasaan kasihan. Murid lainnya mungkin tidak tahu, tapi tim Richard tahu bahwa Bubble tidak takut untuk memancing masalah di tempat ini. Malah mengherankan jika dia tidak menimbulkan masalah dalam situasi seperti ini. Dan jika seseorang memprovokasinya…Saat mengingat nasib para prajurit bayaran yang dihajar Bubble, bulu kuduk Richard berdiri. Saat ini, dia harus melakukan sesuatu untuk mencegah konflik yang mungkin akan terjadi. Tapi insting Richard memperingatinya bahwa dia sebaiknya melihat dari jarak yang aman.
"Apa katamu, bocah?"
