"…"
Christie membuka matanya dan menatap langit-langit kamar dengan pandangan mata kosong.
Suasana di markas Starlight terasa hening. Christie duduk dan mengamati pemandangan di depannya sambil terdiam. Kemudian, dia turun dari tempat tidurnya dan berjalan menuju pintu.
Walaupun Christie tidak meraih kenop pintu, tetapi pintu kamarnya terbuka dengan sendirinya. Christie berjalan keluar dari kamarnya menuju lorong yang sepi. Dia berbalik badan dan menuruni tangga. Di depannya, ada pintu besar yang terkunci. Namun pintu itu juga ikut membuka sendiri. Saat melangkahi pintu tersebut, angin malam yang dingin menerpa tubuh Christie.