Setelah insiden pembunuhan di Jalan Niulan, Fan Xian memiliki sejumlah hal yang menjadi pertanyaan di benaknya. Teng Zijing telah pergi ke pedesaan untuk memulihkan diri, dan belum diketahui apakah dia akan menjadi cacat atau tidak. Keluarga dari tiga penjaga Fan Xian yang mati telah menerima tunjangan finansial yang cukup, bahkan departemen-departemen pengadilan yang relevan telah memberikan mereka penghargaan. Ketiga penjaga tersebut dimakamkan di makam Klan Fan, tepat di diluar ibukota; jika Fan Xian diizinkan untuk meninggalkan kota, dia tentunya akan pergi berziarah ke makam mereka.
Insiden berdarah di jalan Niulan telah mengajarkan pada Fan Xian bahwa bertahan hidup di dunia ini bukanlah hal yang mudah. Bertahan hidup tidak cukup dengan hanya mengundang tamu ke perjamuan. Dia harus dapat mengendalikan orang-orang kepercayaan yang dia miliki, seperti Wang Qinian, Fan Sizhe, dan kemampuan ilmu bela dirinya sendiri.