"Cara bicaramu terlalu berlebihan." Tanpa mengatakan apa-apa lagi, Xue Ying langsung menghujamkan tombak Blood-Drinking miliknya.
Hong~
Gagang tombak itu terlihat sedikit melengkung dan dikelilingi dengan bayangan bintang-bintang raksasa berwarna hitam yang berputar secara perlahan-lahan. Sekali lagi, ia menggunakan jurus Chaotic Suppression yang membuat ruang di area pertarungan itu hancur. Tombak yang melesat ke arah Dewa Bertuah itu membuat semua area sejauh sepuluh ribu meter yang dilaluinya langsung hancur.
Xue Ying memang sengaja menyerang area seluas itu.
Lagipula, tombak itu hanya perlu menikam Dewa Bertuah, yang kekuatannya hanya setara dengan kekuatan Demigod, untuk bisa menghabisinya dalam sekejap.
Sebenarnya, dunia Pagoda Bintang itu juga menggunakan kekuatan langit dan bumi untuk menyerang Dewa Bertuah, tapi ia masih berdiri seperti sedia kala. Kekuatan langit dan bumi tidak bisa mempengaruhinya sama sekali.
