"Aku masih ingin mencobanya!" Xue Ying berjalan melalui pintu samping aula istana.
Kera Kabut Putih itu melihat punggung Xue Ying sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. "Dia benar-benar terlalu percaya diri. Aku memiliki harapan besar terhadap Saint yang satu ini. Aku harap dia tidak mati di dalam sana."
"Dia menang?"
Naga hitam besar itu bercokol di luar istana gua dengan mata emasnya yang terbuka lebar. Naga itu sangat terkejut. Karena ukurannya yang besar, kepalanya hanya bisa masuk di ambang pintu istana. Ia melihat ke arah Kera Kabut Putih di dalamnya. "Hei, Wu Lei, bukankah kau yang selalu memamerkan kekuatanmu di depanku? Kau yang selalu mengatakan betapa bodohnya diriku? Apakah ada sesuatu yang terjadi hari ini sehingga kau tidak bisa menang melawan seorang Saint?
"Hmph, kau ini hanya naga bodoh." Kera Kabut Putih itu merasa dipermalukan. "Bukankah kau juga dikalahkan?"
