Chereads / Tuan Xue Ying / Chapter 123 - Iblis dari Jurang Kegelapan?

Chapter 123 - Iblis dari Jurang Kegelapan?

Bukan hanya para mortal yang terlihat berapi-api ingin menyaksikan pertarungan selanjutnya, bahkan para Transenden pun terlihat bersemangat sambil berteriak.

"Ayo cepat, cepat datanglah. Cepat datanglah ke Arena Pertarungan Hidup dan Mati antar Transenden."

"Pertarungan kesembilan akan segera dimulai! Pertarungan akan dimulai sekitar setengah jam lagi! Lawannya adalah Iblis dari Jurang Kegelapan!"

"Hanya setengah jam lagi."

Meskipun lebih dari separuh Transenden telah hadir dalam pertarungan tersebut, namun masih ada banyak Transenden lain yang sedang melakukan perjalanan, berkultivasi, atau bahkan sengaja untuk tidak datang karena mereka terlalu malas keluar untuk menyaksikan pertarungan tersebut. Masih ada banyak Transenden yang tidak hadir di arena pertarungan. Sebelumnya, para Transenden yang hadir saling menyampaikan pesan, karena selain para Demigod, sebagian besar Transenden belum pernah melihat sosok iblis sama sekali!

Bahkan banyak orang yang belum pernah melihat iblis seumur hidup mereka.

Berdasarkan catatan sejarah dan legenda, sebagian besar catatan menceritakan tentang para Iblis dari Jurang Kegelapan.

Namun, faktanya, iblis-iblis itu merupakan sejenis makhluk Transenden yang berasal dari Jurang Kegelapan.

Sebenarnya, Jurang Kegelapan terhubung dengan dunia material. Terkadang, ada perubahan ruang yang menghasilkan saluran penghubung antara Jurang Kegelapan dan dunia material, sehingga ada banyak iblis dari jurang itu yang mencoba masuk ke dunia material. Sejak dulu hingga sekarang, beberapa iblis berusaha untuk menyusup ke dalam dunia material. Tetapi, peristiwa seperti itu jarang terjadi. Terkadang, ada delapan hingga sepuluh invasi dalam sepuluh tahun. Namun, terkadang, para iblis itu akan menyerang sekali dalam puluhan ribu tahun.

Usia harapan hidup Transenden cenderung pendek, yaitu hanya 800 tahun; berbeda dengan Demigod, yang bisa hidup hingga 3000 tahun. Wajar jika sebagian besar Transenden belum pernah melihat sosok iblis seumur hidup mereka.

"Aku benar-benar minta maaf karena aku menang lagi." Pak tua Chao Qing menyilangkan kakinya sambil menikmati apel hijau dengan wajah sumringah.

"Aku harap gigimu patah!" Nenek Ye mendengus.

"Ai, aku mendapatkan 5.000 kilogram Origin Stone lagi. Aku merasa sangat bahagia sekarang." Chao Qing menggigit apelnya sambil melihat Xue Ying, yang bertelanjang kaki, memasuki pintu di salah satu sudut arena. Senyuman di wajah pak tua itu semakin lebar, "Pemuda dari Faksi Water Daoist ini memang sangat tangguh. Dia mulai menggabungkan Elemen Air dan Api di usia yang masih muda, bahkan dia menggunakan kekuatan itu di dalam teknik menombaknya! Aku yakin bahwa dia pasti akan segera menguasai True Meaning kekuatan Elemen Air dan Api."

"Lihat betapa bahagianya kau ini." Nenek Ye mengerucutkan bibirnya. Nenek tua itu terlihat tenang. Lagipula, Origin Stone sudah tidak terlalu penting baginya, karena ia sudah mendekati akhir hayatnya.

"Demi bocah Dong Bo Xue Ying ini, aku mengusulkan untuk mengadakan pertemuan para Tetua!" kata Chao Qing tiba-tiba.

"Mengadakan pertemuan Tetua?" Nenek Ye terkejut sambil menatap pak tua di sampingnya.

"Adik Xue Ying, kerja bagus, serangan yang indah, hahaha…" Sekelompok Transenden yang berasal dari Provinsi Tranquil Sun menikmati makanan dan minuman dengan penuh kegembiraan, terutama Cheng Ling Shu.

Kata 'Shu' dalam nama Cheng Ling Shu berarti wanita. Namun, sikapnya sekarang sama sekali tidak menunjukkan sikap seorang wanita maupun sikap seorang penyihir wanita.

Wanita itu justru berteriak dengan bebasnya. Ini karena ia baru saja memenangkan taruhan. Kali ini, ia bertaruh untuk pertarungan antar Transenden itu. Sebagian besar dari mereka memasang jumlah taruhan yang cukup rendah, sedangkan wanita itu memasang jumlah taruhan yang cukup besar. Ia bertaruh bahwa paling tidak Xue Ying bisa memenangkan tujuh pertarungan. Mereka yang mengikuti taruhan ini sudah mengumpulkan banyak informasi mengenai Xue Ying dari banyak jaringan intelijen. Mereka juga mencari informasi mengenai kehidupan Xue Ying semenjak ia masih kecil dan juga penilaian dari para Demigod.

Semua bandar judi mengetahui bahwa garis keturunan primordial yang dimiliki Xue Ying terlalu biasa. Itulah mengapa kesempatan untuk bisa memenangkan enam pertarungan sangat kecil. Nenek Ye bahkan bertaruh dengan Chao Qing bahwa Xue Ying tidak akan bisa memenangkan enam pertarungan.

Oleh karena itu, ia berpikir bahwa kesempatan untuk bisa memenangkan tujuh pertarungan juga sangat kecil!

"Ling Shu pasti bertaruh banyak kali ini, iya kan? Kau harus mentraktir kami dengan makanan yang lezat kali ini," ujar Peng Shan.

"Hanya beberapa ratus kilogram Origin Stone. Tidak banyak," kata Cheng Ling Shu dengan wajah sumringah. "Ini tidak banyak, karena aku bertaruh bahwa Adik Xue Ying bisa memenangkan lebih banyak pertarungan ! Ia akan mendapat banyak poin jika ia bisa memenangkan banyak pertarungan lagi. Jadi, jika kalian ingin mendapatkan lebih banyak keuntungan, kalian harus menemui Adik Xue Ying."

"Pertarungan kesembilan akan segera dimulai," kata Chi Qiu Bai sambil tertawa, "Xue Ying memaksa Istana Infernal untuk mengeluarkan iblis hidup… Aku yakin bahwa para tetua Istana Infernal pasti merasa sedih melihat hal ini."

"Kita belum pernah melihat Iblis dari Jurang Kegelapan sebelumnya." Zi Che Gu Feng, Hai Ru Zhen dan Transenden lainnya tidak sabar menunggu kedatangan iblis itu. Mereka semua adalah penyihir Transenden, jadi mereka sangat tertarik untuk menjadi Iblis dari Jurang Kegelapan. Sayangnya, saat mereka menjadi Transenden Saint, mereka tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk bisa menghadapi iblis itu.

Sebagian besar Transenden yang hadir dalam pertarungan itu membicarakan iblis yang akan segera datang. Mereka semua sangat menantikan kedatangan iblis itu.

"Sebenarnya, kita bisa menemukan penjelasan soal iblis ini di dalam buku."

"Klan Xia kita ini belum pernah diserang oleh para iblis selama 8000 tahun kan? Ini sangat mengejutkan karena Istana Infernal masih berkenan untuk membawa iblis hidup ke dalam pertarungan ini."

"Tsk, Transenden baru itu sudah bisa mencapai pertarungan kesembilan. Bahkan jika istana tidak mau mengeluarkan iblis itu, mereka terpaksa harus mengeluarkannya!"

Semua orang yang berada di dalam arena pertarungan itu sangat menantikan kedatangan iblis itu.

Para iblis itu sebenarnya adalah makhluk Transenden yang berasal dari Jurang Kegelapan. Mereka adalah makhluk yang terlihat jauh lebih unik dari makhluk Primordial. Dalam tingkat yang sama, para iblis itu bahkan lebih kuat daripada makhluk Primordial.

Jurang Kegelapan merupakan sebuah tempat yang menentang seluruh Dunia Dewa.

Yang disembah oleh Faksi Iblis adalah dewa iblis yang berasal dari Jurang Kegelapan. Dewa iblis itu tahu bahwa kebanyakan orang di Klan Xia merupakan pengikut Kuil Dewa Bumi, tapi dewa iblis tersebut masih terus merebut para pengikut Kuil Dewa Bumi. Hal ini menunjukkan bahwa sebenarnya dewa iblis tidak memperdulikan kekuatan besar di balik Kuil Dewa Bumi. Bahkan Faksi Iblis memberi pengikut mereka beberapa teknik rahasia tingkat Dewa dan beberapa teknik yang bisa digunakan untuk meningkatkan kekuatan bertarung penggunanya. Itulah mengapa banyak sekali Transenden yang mencari bantuan melalui faksi ini.

Karena memiliki wujud yang berbeda, usia harapan hidup para iblis itu juga berbeda dengan makhluk lain.

Beberapa jenis binatang buas Transenden memiliki usia hidup yang sangat panjang, begitu juga dengan para iblis tersebut.

Beberapa iblis berkekuatan lemah yang menyerang Klan Xia pada 8000 tahun yang lalu berhasil ditangkap dan ditahan. Para penyihir Demigod memanfaatkan kesempatan ini untuk mempelajari iblis-iblis itu. Beberapa iblis tertua sudah mati, sementara beberapa iblis yang lain mati karena mengalami penyiksaan, sehingga hanya ada beberapa iblis yang masih bertahan hidup. Para iblis ini bisa melahirkan anak-anak yang nantinya akan menjadi Transenden.

Istana Infernal hanya menangkap beberapa iblis untuk mempelajari mereka. Bahkan para penyihir Transenden harus menjaga keberadaan para iblis itu, karena ada banyak Transenden yang tidak memiliki kesempatan untuk bertemu dengan iblis secara langsung.

Berdasarkan peraturan yang sudah ditetapkan bertahun-tahun yang lalu, iblis-iblis tersebut hanya akan muncul dalam pertarungan antar Transenden. Hal ini sudah menjadi kebiasan.

Semakin banyak pertarungan yang dijalani, maka semakin tangguh lawan yang akan dikeluarkan oleh Istana Infernal.

Waktu berjalan sangat lambat. Para Transenden yang berada di dalam arena pertarungan itu terlihat sangat tidak sabar. Selama setengah jam ini, banyak Transenden yang keluar masuk arena. Bahkan beberapa Demigod yang duduk di tempat mereka harus mengeluarkan avatar Qi untuk melihat arena pertarungan. Para Demigod itu menganggap bahwa pertarungan kesembilan ini sangat menarik untuk disaksikan.

Para iblis biasanya ditahan di dalam Istana Infernal, sehingga tidak butuh waktu lama untuk membawa mereka keluar.

Sebenarnya, Istana Infernal memutuskan untuk memberi jeda waktu selama setengah jam agar para Transenden lain bisa ikut menyaksikan pertarungan itu. Namun, Transenden yang sedang dalam perjalanan jauh tidak bisa tiba di arena tepat waktu.

Xue Ying menghela nafas. Saat ia masih kecil, ia sudah membaca banyak kisah yang terjadi selama berabad-abad tahun yang lalu. Ia juga sering bermimpi bisa membunuh para iblis, dan minum dengan para Dewa. Siapa sangka bahwa dua puluh tahun kemudian, ia benar-benar akan bertarung dengan iblis yang sungguhnya!

'Iblis, mari kita lihat seberapa besar kekuatanmu sampai-sampai kau menjadi begitu tenar dan menjadi momok bagi umat manusia.' Xue Ying memasuki arena pertarungan dengan bertelanjang kaki dan mengenakan baju hitam biasa.

Pemandangan di dalam arena pertarungan itu masih terlihat indah seperti biasanya. Xue Ying berdiri seorang diri di dalam arena dengan diameter dua kilometer itu. Ia tenggelam dalam sorak-sorai para mortal yang berada di sekeliling arena pertarungan. Mereka semua bersorak untuk Xue Ying. Mereka semua juga sangat bersemangat karena akhirnya mereka bisa menyaksikan iblis yang biasanya hanya mereka dengar dari legenda.

Dong!

Suara genderang menggema.

"Hadirin sekalian, mari kita sambut lawan di pertarungan kesembilan, Iblis dari Jurang Kegelapan!" Suara utusan Istana Infernal menggema di seluruh arena pertarungan.

Setelah itu, seluruh arena menjadi sunyi.

Xue Ying mengeratkan genggaman tombaknya sambil terus memperhatikan sekelilingnya. Pikirannya berkecamuk, namun pertarungan kesembilan akan segera dimulai. Ia harus membunuh iblis itu.

Hu!

Ruang udara bergejolak.

Tiba-tiba, muncul sosok dari ruang hampa di udara itu. Semua mortal dan Transenden melihat sosok itu. Xue Ying juga mengangkat kepalanya dan melihat sosok itu perlahan-lahan mendarat di atas tanah.