"Apa maksudnya bekerja di bawahku? Aku tidak mau punya anak anjing." Gu Nianzhi merengut dengan ekspresi tidak suka.
Huo Shaoheng menaikkan alisnya dengan terkejut. Dengan nada agak sarkastis, ia berkata, "Kau masih mau memelihara anak anjing. Ambisius sekali."
Gu Nianzhi mengepalkan tangannya. Amarahnya membuncah, namun ia bergegas menenangkan diri dan berkata sambil setengah tersenyum, "Baik sekali. Nanti pasti kuberitahu kalau aku mau memelihara anak anjing."
Huo Shaoheng cepat tanggap. Ia meraih lengan Gu Nianzhi sambil mencondongkan tubuh untuk berbisik pelan di telinganya, "Nyonya Huo, kau harus menunggu tiga tahun sekalipun mau memelihara anak anjing."