He Zhichu kembali melirik Gu Nianzhi, dan Gu Nianzhi menurunkan tangannya dengan takut sebelum mengikuti He Zhichu keluar dari gedung pengadilan.
Jaksa yang mewakili Li Haiqing dalam sidang tadi menghampiri Gu Nianzhi di pintu masuk Pengadilan Negeri Munich dan berkata dengan tulus, "Nona Gu, saya sangat meminta maaf kepada Anda. Sebagian besar orang Jerman tidak meyakini hal itu. Kami tahu orang-orang Huaxia sangat cerdas, dan kami sangat menghormati mereka. Kami tidak akan pernah membiarkan perkataan seperti itu diucapkan di negara kami lagi."
Jerman adalah negara yang menterinya berlutut secara pribadi di depan tugu peringatan Holocaust. Dari semua negara, Jerman adalah yang paling tulus dalam taubat akan tindak kriminal yang mereka lakukan dalam Perang Dunia II, berkebalikan dengan sebuah negara di Asia Timur yang membantah kejahatan perang atas menyerang Kerajaan Huaxia bahkan hingga hari ini.