Bagi Dou Aiyan, hanya surat rekomendasi dari Jenderal Ji dan Pembicara Long yang mampu mengungguli surat yang ia kirimkan. Huo Shaoheng melirik Gu Nianzhi dan tak berusaha menjawab Dou Aiyan sama sekali. Ia hanya berkata pada Gu Nianzhi sebelum berjalan pergi, "Masuk ke mobil."
Gu Nianzhi dengan cepat mengikutinya dan meninggalkan Dou Aiyan berdiri dengan canggung di depan asrama putri kelas magister hukum. "Ia pikir dirinya siapa!" Dou Aiyan menghentakkan kakinya seraya memperhatikan mobil SUV Mercedes itu melaju pergi. Ia lebih kesal daripada sebelumnya, dan mengeluarkan ponsel untuk menelepon ayahnya. "Ayah, tidak berhasil! Gu Nianzhi menolak untuk memberikan posisinya, dan Mayor Jenderal Huo tidak mengacuhkanku!"
