Han Zhifan sebenarnya tidak tahu hendak pergi ke mana. Setelah melaju di jalan utama selama beberapa saat, ia hanya mengikuti arah jalan dan mengemudi tanpa tujuan yang jelas.
Ia tidak tahu sudah berapa lama ia mengemudi seperti itu. Setelah ada semakin banyak mobil di jalanan, barulah mobilnya bergerak semakin lambat. Berangsur-angsur, arus lalu lintas menjadi sangat padat sehingga mobilnya tak bisa bergerak lebih jauh, ketika itulah ia menyadari bahwa saat itu adalah jam sibuk di senja hari.
Mobilnya hampir kehabisan bensin. Han Zhifan meninggalkan jalanan utama dan berbelok ke SPBU di samping jalan.
Setelah mengisi tangki mobil, Han Zhifan tidak mengemudikan mobilnya kembali ke jalan raya. Pria itu memeriksa ke kanan dan kiri jalan sebelum menginjak pedal gas, mengemudikan mobilnya sekitar dua ratus meter, kemudian berhenti di depan sebuah gedung perkantoran.
Lampu di dalam kantor tersebut menyala.