Jantung sang sopir berdegup ketakutan ketika ia menginjak rem dengan tiba-tiba.
Serentak mobil yang dipenuhi penumpang itu tersentak ke depan.
Ketakutan bahwa ia telah menabrak seseorang, sang sopir bahkan tidak menegakkan punggungnya ketika mengangkat pandangan ke depan mobil melalui kaca depan mobil.
Sang sopir mengenali orang yang menghadang mobil itu sebagai Cheng Weiwan.
Untung saja, reaksinya sangat cepat, sehingga masih ada jarak satu inci sebelum mobil yang dikendarainya menabrak wanita itu.
Sopir itu diam-diam menghela napas lega dan menoleh.
Karena mobilĀ berhenti secara mendadak, Han Zhifan tidak terlihat senang. Sang sopir terdengar sangat serius ketika angkat suara. "Tuan Han, itu Nona Cheng..."
Mendengar apa yang dikatakan oleh sopirnya, wajah Han Zhifan berubah. Ia bahkan tidak menggeser tubuhnya dan menatap lurus ke depan.
Suasana di dalam mobil menjadi hening.