Pemuda itu berbicara lewat ponselnya selama sekitar dua atau tiga menit sebelum menurunkan ponsel dari dekat telinganya dan menyimpannya kembali ke dalam saku.
Sedetik kemudian, pemuda itu menatap tepat ke arahnya.
Tatapannya kosong dan tanpa emosi.
Ketika Ji Yi mengira bahwa He Jichen hanya akan melihat sekilas ke arahnya seperti yang dia lakukan di kamar pribadi tadi, Ji Yi segera mengalihkan pandangan dan bersiap hendak pergi. Tiba-tiba saja, He Jichen menggerakkan kaki dan melangkah menghampirinya.
Semenjak mereka bertemu lagi, ini adalah yang pertama kalinya pemuda itu mengambil inisiatif untuk mendekatinya terlebih dulu.
Ji Yi menatap He Jichen, yang mendekat dan semakin mendekat, dengan terperangah.