Tiba-tiba saja, Qian Ge merasa api dalam dadanya semakin berkobar.
Melihat betapa lemah dan tak berdaya artis besutannya, bara api di dada Zhuang Yi juga kian membesar sambil menepis tangan yang membekap mulutnya. "Xiao Yi, apa yang kau takutkan? Dia yang salah..."
"Zhuang Yi, kumohon padamuꟷjangan katakan apapun. Stop!" Ji Yi buru-buru menyela. Diam-diam dia mencubit pahanya sendiri dan memanfaatkan rasa sakitnya untuk memaksa agar air matanya keluar. Kemudian dia berpura-pura seakan dia takut Zhuang Yi akan dibenci oleh Qian Ge jika wanita itu terus bicara. Dia lalu menoleh pada Qian Ge dan berkata, "...Qian Ge, maaf, maaf..."
Lalu dia pun bertingkah seakan dia hanya ingin segera memperbaiki keadaan. Dia berkata pada Zhuang Yi, "Zhuang Yi, sudah, lupakan saja. Terlebih lagi, aku yakin Qian Jie tidak melakukannya dengan sengaja. Dia mungkin tidak menyadari bahwa dia memakai terlalu banyak tenaga dan lepas kendali..."
Lepas kendali?