Chereads / Milyaran Bintang Tak Sebanding Denganmu / Chapter 357 - Inilah Jawabanku (7)

Chapter 357 - Inilah Jawabanku (7)

"Mhm," balas He Jichen pelan sambil memainkan ponselnya. Setelah sekitar dua detik, dia mendongak, dan melirik ke arah Chen Bai. Tanpa menunggu Chen Bai bicara, ia lalu bertanya. "Apakah Sun Zhounan menginap di Hotel Tianhua?"

"Ya," jawab Chen Bai.

He Jichen dengan tenang berkata, "Kirim seseorang untuk mengundangnya kembali."

Chen Bai terlihat seakan baru saja mendengar hal yang paling tidak masuk akal. Kedua matanya terbelalak lebar karena terkejut. Dia tergagap ketika bicara, "Me-mengundangnya... kembali?"

Ji Yi yang sedang menatap He Jichen yang duduk di sampingnya juga tak kalah terkejutnya dengan Chen Bai.

Jauh berbeda dengan reaksi mereka, He Jichen terlihat begitu tenang seperti selembar kertas putih. Dengan malas dia bergumam "Mhm."

"Tapi... Tuan He, anda menyuruh saya untuk meminta Tuan Sun pergi secara pribadi, tapi sekarang anda ingin saya mengirimkan seseorang untuk mengundangnya kembali. Ini..." Sebelum Chen Bai selesai memprotes, He Jichen terlihat tidak sabar saat melirik pada sekretarisnya itu. Asistennya menjadi ketakutan hingga bibirnya bergetar dan keluhannya langsung berganti arah. "Baik, saya akan mengundang Tuan Sun. Harap menunggu, Tuan He."

Setelah berkata demikian, Chen Bai membalikkan badan, dengan sigap melaksanakan perintah He Jichen.

...

Hotel Tianhua hanya berjarak sekitar seribu meter dari Hotel Starlight. Dalam waktu sepuluh menit, Sun Zhounan sudah berjalan memasuki ruangan di belakang Chen Bai, dan muncul di hadapan He Jichen serta Ji Yi.

Chen Bai menghentikan langkahnya dan berkata dengan suara pelan, "Tuan He, Tuan Sun sudah tiba."

He Jichen diam-diam mengangkat kepala dan menyapukan pandangan ke arah Sun Zhounan yang berdiri di belakang Chen Bai.

Ketika pandangan mereka bertemu, Sun Zhounan lantas berkata: "Tuan He, saya kira anda adalah orang yang pintar. Anda tentunya tidak akan berkelahi hanya karena seorang wanita."

"Lagi pula, wanita adalah wanita, dan bisnis adalah bisnis. Tidak akan ada orang yang membatalkan sebuah transaksi bisnis besar hanya karena seorang wanita!"

Sun Zhounan memandangi Ji Yi dengan sorot jijik di matanya yang jernih.

Ji Yi memalingkan wajah dengan ekspresi dingin yang terlihat jelas di matanya.

Sun Zhounan sama sekali tidak peduli dengan reaksi Ji Yi. Lelaki itu mendekati He Jichen yang duduk di sofa dan berkata, "Jujur saja, saat anda mengusir saya, saya sangat marah. Apakah perlu anda berbuat begini demi seorang selebriti kacangan kelas tiga?"

Selebriti kacangan kelas tiga... He Jichen mencengkeram ponselnya lebih erat, dan suasana di sekelilingnya berubah menjadi jauh lebih dingin.

Sepenuhnya mengabaikan Ji Yi, ia terus berbicara, "Entah sudah berapa banyak orang yang tahu tentang hal ini sekarang dan menertawakan anda di belakang. Tetapi untungnya, anda mengirim seseorang untuk mengundang saya kembali, jadi kita bisa melupakan hal ini dan menjadi rekan yang baik di masa ..."

Sambil mengatakan hal itu, Sun Zhounan melangkah maju, lalu duduk di sofa. Tepat sebelum dia duduk dan sebelum mulutnya sempat menyelesaikan kalimatnya "yang akan datang", He Jichen yang sejak tadi diam, tiba-tiba menyahut, "Apa aku menawarimu tempat duduk?"

Perkataan Sun Zhounan mendadak terhenti. Masih dalam posisi hendak duduk, ia menoleh pada He Jichen sesaat kemudian. 

He Jichen tahu bahwa Sun Zhounan sedang menatapnya. Tanpa melihat ke arah pria itu, He Jichen melanjutkan ucapannya, "Aku mengundangmu kembali tanpa alasan khusus. Aku hanya menyadari bahwa aku belum mengusirmu di depan umum, jadi aku hanya ingin mengusirmu lagi!"