Jadi rupanya barusan di restoran, Qian Ge berpura-pura tidak pernah menoleh ke arahku, tetapi sebenarnya dia sudah melihatku.
Setelah meninggalkan restoran bersama grup ketua tim, Qian Ge tetap tinggal dan menunggu di depan lift hanya untuk mengatakan hal ini padaku?
Jauh di dalam hatinya, Ji Yi tidak dapat menahan tawa.
Akan tetapi kali ini, tidaklah sama dengan saat dia berpapasan dengan Qian Ge dan berdebat tentang hal-hal sepele.
Saat ini mereka berada di lokasi syutingꟷ Qian Ge dianggap sebagai seorang senior oleh seluruh kru. Bahkan meskipun Ji Yi dulunya populer, dia tak lebih dari pendatang baru jika dibandingkan dengan Qian Ge. Banyak orang dalam kru produksi pasti tidak puas karena dia dipilih sebagai aktris pendukung. Jika Ji Yi tidak berhati-hati dan terlihat sedang berdebat dengan Qian Ge, entah desas-desus apa yang akan tersebar nantinya.
Terlebih lagi, Qian Ge tidaklah sesederhana itu. Saat ini, mungkin terlihat bahwa mereka hanya berdua saja, tetapi siapa tahu ada seseorang yang bersembunyi di sudut untuk mengambil foto mereka!
Aku menunggu lebih dari setengah tahun untuk mendapat kesempatan seperti ini, jadi aku harus berhati-hati!
Ji Yi dengan cepat menganalisa situasi kemudian berpura-pura seakan Qian Ge tidak ada, dan tidak mendengar apa yang baru saja dikatakan wanita itu. Ji Yi berjalan melewatinya ke depan pintu lift, lalu mengulurkan tangan dan memencet tombol agar lift turun menjemputnya.
Qian Ge menapakkan kakinya yang berbalut sepatu hak tinggi dan menghampiri Ji Yi. Dia mematikan rokok dan membuangnya ke tong sampah, kemudian berkata sambil lalu, "Jika kau benar berpikir seperti itu, kau sungguh naïf. Aku tidak akan pernah bisa berada dalam satu tim produksi denganmu!"
Ji Yi menatap diam pada angka berwarna merah yang menunjukkan lift mulai turun.
"Tapi harus kuakui, kau memang hebat! Untuk bisa mendapatkan peran aktris pendukung..." Qian Ge kemudian menarik rokok lainnya dan meletakkannya di antara bibirnya yang dilapisi lipstik berwarna merah. Suaranya sedikit teredam ketika ia berkata, "...kalau dipikir-pikir, aku benar-benar ingin tahu... Ji Yi, bagaimana kau bisa mendapatkan peran aktris pendukung? Apakah kau menjual diri? Pada siapa?"
Qian Ge tahu bahwa Ji Yi bisa bergabung dalam tim produksi karena He Jichen.
Dan dia sendiri hanya bisa berada dalam tim produksi yang sama karena He Jichen berkomplot untuk menjatuhkannya!
Tetap saja dia mengatakan hal itu karena ingin memancing kemarahan Ji Yi dan memulai pertikaian. Dengan begitu, manajernya bisa merekam semuanya sementara ia bersembunyi di sudut. Dengan rekaman itu, dia hanya perlu mengeditnya dan mengunggah bagian di mana Ji Yi bersikap tidak sopan, dan fansbase-nya yang sangat besar akan menyerang Ji Yi habis-habisan.
Semua orang dalam industri tahu betapa menakutkannya kekuatan internet ituꟷcukup untuk membuat seseorang yang cemerlang dan cantik menjadi gila!
Pada titik itu, bukannya gadis itu akan mencoba menyainginya dalam "Three Thousand Lunatics", tetapi Ji Yi akan terpaksa hidup dibawah bayangan Qian Ge seumur hidupnya!
Ketika Qian Ge menyalakan rokok lain dan mulai menghisapnya, kata-kata yang lebih menghina meluncur dari mulutnya: "Atau mungkin, sudah berapa yang kau tiduri? Apakah mereka adalah pria tua? Kudengar pria-pria tua biasanya genit. Mereka pasti sudah merusakmu..."
Setelah mendengar setengah dari kalimat yang dikatakan oleh Qian Ge, mata Ji Yi berubah dingin, tetapi sudut bibirnya membentuk seulas senyuman. Dia menoleh dan melihat ke arah Qian Ge seolah mereka adalah sahabat baik. "Qian Ge, kau sepertinya tahu banyak akan hal itu? Kau pasti sudah sering mengalaminya, ya kan?"
"Kau!" kata-kata Ji Yi membuat Qian Ge tersedak untuk sesaat, tetapi detik berikutnya, dia menekuk bibir merahnya menjadi sebuah seringaian.