Han Zhifan tak pernah membayangkan dirinya akan melakukan hal seperti itu kepada Cheng Weiwan karena murka.
Ia membenci Cheng Weiguo dan kebencian itu telah mendarah daging hingga cukup untuk menyeret wanita itu, putri Cheng Weiguo ke dalamnya.
Ia melihat dengan mata kepalanya sendiri saat wanita itu menonton wawancara ayahnya di tengah malam, dan ia melihat pesan yang dikirimkan wanita itu pada sang ayah, maka sudah sepantasnya ia membanting ponsel wanita itu dan menyeretnya keluar villa. Ia pun seharusnya mencabik-cabik tubuh wanita itu dengan tangan hampa dan mencincangnya untuk memuaskan kebencian dalam hatinya. Di benaknya, ia sudah memikirkan berbagai cara untuk memanfaatkan wanita itu demi balas dendam. Akan tetapi, dalam kemurkaannya ia hanya terus menatap wanita itu hingga akhirnya memutuskan pelampiasan yang tak bisa dipercaya.