Setelah bertahun-tahun, ia kira ia sudah melupakan seluruhnya. Namun hal itu masih tertanam dalam di hatinya.
Rasa lelah mengalir di dalam dirinya seperti semburan air dan Qian Xun pun memejamkan matanya, tiba-tiba tidak ingin pergi ke mana-mana. Ia lalu menelepon Shi Guang untuk membatalkan janji mereka malam itu.
Ketika Shi Guang menerima telepon, ia sudah keluar rumah. Ia awalnya ingin bertanya apakah Qian Xun sudah menemukan hal aneh pada Su Ya, dan apakah ada kabar mengenai kakaknya. Tapi ternyata ia justru mendadak ditinggalkan.
Duduk di dalam mobil, ia berpikir apakah ia harus pulang atau bertemu dengan orang lain.
Tiba-tiba, ia teringat mendapatkan telepon dari Chang Xiaoyang dua hari yang lalu, untuk memberitahunya bahwa ada barang milik Feifei yang masih ada di rumah sakit, dan agar Shi Guang mengambilnya kalau sempat. Karena sudah keluar rumah, sekalian saja Shi Guang pergi ke sana.