Lu Up Shi Guang. Empat kata itu menceritakan kisah kecil di antara mereka—kisah yang jorok pula—menggambarkan mereka berdua melakukan sesuatu yang cabul bersama. Segera saja, hati Shi Guang tercekat dan ia tergagap, "K-kau! K-k-kau!"
Wajahnya merona merah cerah seperti bunga sakura yang mekar di bulan Maret, memberi rasa manja di dalamnya. "Lu Yanchen… kau keterlaluan…!"
Tatapan pria itu mirip seperti hewan buas di tanah lapang.
Menunduk, Lu Yanchen mencium leher Shi Guang dengan rasa lapar yang buas. Tubuhnya menguarkan aura yang kental akan feromon laki-laki, membuat Shi Guang melemah dengan perasaan mabuk dan seluruh tubuhnya terasa lembut dan ringan. Jantungnya berdebar kencang dan wajahnya berubah merah padam; ia takut akan terjatuh dalam buaian itu lagi.